Showing posts with label Batu Akik. Show all posts
Showing posts with label Batu Akik. Show all posts

Batu Idocrase (Sungai Dareh)

Sunday, August 23, 2015

Gambar Batu Idocrase (Sungai Dareh) 01 
Artikel dibawah ini membahas tentang asal, jenis, dan perawatan batu Idocrase (Sungai Dareh). Jika Anda ingin mengetahui kisaran harga batu ini, Anda bisa melihatnya disini: Harga Batu Idocrase
Batu Idocrase (di Indonesia biasa disebut dengan nama batu Sungai Dareh) adalah batu permata langka, yang biasanya ditemukan dalam nuansa hijau dan kadang-kadang coklat kuning atau biru pucat. Batu ini termasuk ke dalam kelompok silikat mineral, yang didefinisikan secara khusus sebagai calcium-aluminum-silicate. Dalam banyak kasus, nama “Idocrase” digunakan untuk merujuk pada bentuk batu permata, sementara nama “Vesuvianite” lebih digunakan untuk mereferensikan bentuk kristalnya yang kasar. Nama “Vesuvianite” berasal dari nama gunung berapi Vesuvius di mana batu Idocrase pertama kali ditemukan.
Nama “Idocrase” berasal dari bahasa Yunani “Eidos” dan “Krausis” yang masing-masing memiliki arti sebagai “Bentuk” dan “Campuran”; mengacu pada kristalnya, yang sering memperlihatkan berbentuk campuran mineral lainnya. Batu Idocrase pertama kali diidentifikasi pada tahun 1795 oleh gemologist Jerman yang terkenal, Abraham Gottlob Werner. Werner juga orang pertama yang menemukan Chrysoberyl, batu permata penting dan kelompok mineral yang terkenal dengan efek mata kucingnya atau Cat’s Eye (Chatoyancy) dan jenis “berubah-warnanya” yang langka. Werner juga merupakan mentor dari Friedrich Mohs, pencipta tingkat kekerasan skala Mohs yang masih digunakan sampai saat ini.
Gambar Batu Idocrase (Sungai Dareh) 02

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Idocrase:

Batu Idocrase memiliki rumus kimia Ca10(Mg, Fe)2Al4(SiO4)5(Si2O7)2(OH,F)4, yang secara gemologi batu Idocrase adalah campuran kompleks antara logam, oksigen, hidrogen, dan fluoride, yang diklasifikasikan sebagai calcium aluminum silicate. Berat jenisnya berkisar antara 3,32 sampai 3,47, kurang lebih sama seperti Tanzanite. Batu Idocrase memiliki indeks bias 1,700 sampai 1,723, sedikit lebih rendah dari Spinel dan Garnet. Batu Idocrase sedikit lebih lunak daripada batu Kuarsa (Quartz), dengan tingkat kekerasan 6,5 skala Mohs. Kristal batu Idocrase terbentuk dalam struktur tetragonal. Bentuk yang besar adalah hal yang umum, dan sering kali sangat sulit dibedakan dengan Grossular Garnet. Namun, Grossular Garnet jauh lebih keras dan struktur kristalnya Dodecahedral bukannya tetragonal.
Hampir semua batu Idocrase berwarna hijau, mulai dari hijau tua sampai coklat-hijau dan hijau-kuning sampai hijau-zaitun. Beberapa batu Idocrase langka bisa membentuk warna biru atau ungu pucat. Banyak juga yang memiliki dua warna, dan mungkin warna-warni dengan bintik atau bercak coklat kemerahan, putih, kuning, atau biru.
Clarity atau tingkat kejelasan kebanyakan batu Idocrase adalah buram atau Opaque (tidak tembus cahaya) dengan penampilan yang mirip dengan batu Giok (Jade). Yang Transparent (tembus cahaya tanpa difusi berlebihan atau mungkin memiliki rutile berwarna hitam atau cokelat kemerah-merahan atau inklusi lainnya) dan yang Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan) cukup langka. Batu Idocrase yang buram menunjukkan kemilau berminyak atau resin, sementara yang Transparent dan Translucent memperlihatkan kemilau seperti kaca.
Batu Idocrase biasanya tidak melalui proses treatment apapun. Batu ini adalah salah satu dari beberapa batu permata yang masih benar-benar alami tanpa treatment mulai dari tambangnya sampai ke pasar.
Batu Idocrase sangat populer di kalangan kolektor, tetapi kurang dikenal oleh desainer dan pecinta perhiasan umumnya. Tidak ada batu permata terkait lainnya dalam hal kimia pembentuk dan struktur kristalnya, namun ada beberapa jenis batu Idocrase sendiri. Bentuk besar kompak menyerupai batu Giok (Jade) disebut sebagai “Californite” atau “California Jade”. Batu Idocrase yang kaya kromium dikenal sebagai “Chrome Vesuvianite” dan yang berwarna biru langka dikenal sebagai “Cyprine”. “Mangan Vesuvianite” adalah batu Idocrase yang kaya akan Mangan dan berwarna kemerahan sampai ungu, dan “Wiluite” adalah batu Idocrase yang kaya akan Boran, tetapi saat ini, Wiluite dianggap sebagai spesies mineral yang berdiri sendiri.
Beberapa mineral lainnya yang terkait antara lain Grossular Garnet, Calcite, Zoisite, Serpentine dan Diopside. Ada juga batu permata lainnya yang sering keliru dianggap sebagai batu Idocrase, seperti batu Giok (Jade), Zircon, Tourmaline, Peridot dan Garnet.
Gambar Batu Idocrase (Sungai Dareh) 03

Lokasi Penambangan Batu Idocrase:

Batu Idocrase atau Vesuvianite telah ditemukan di sejumlah lokasi di dunia. Sering terbentuk dalam Skarn (limbah batuan atau silikat material yang tidak bernilai jual) dan deposit batu kapur melalui proses geologi kontak metamorfosis. Beberapa deposit batu Idocrase berkualitas yang paling terkenal ada di Quebec, Canada, dan gunung Vesuvius di Italy. Sumber penting lainnya juga ada di pegunungan Ural di Rusia, serta China, Norway, Pakistan, Sweden, Switzerland, Kenya, Tanzania, dan United States (California, Arkansas, Maine, Vermont, dan New Hampshire).
Penemuan yang terbaru di Kenya dan Tanzania telah menghasilkan beberapa batu Idocrase berkualitas yang transparan, meskipun dalam jumlah yang sangat terbatas. California menghasilkan batu berwarna hijau yang sering dipasarkan sebagai “Californite” atau dengan nama menyesatkan “California Jade”, karena kemiripan yang kuat dengan batu Giok (Jade). Di pertambangan Jeffrey di Quebec, Canada, batu Idocrase yang dihasilkan berwarna hijau-kuning, serta hijau-Zamrud yang kaya akan kromium dan ungu-violet yang sangat langka.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan:

Batu Idocrase masih dianggap cukup keras dan cukup tahan lama. Hal ini sangat cocok untuk hampir semua desain perhiasan, seperti cincin, meskipun cincin yang menggunakan batu Idocrase harus dipakai dengan ekstra hati-hati. Karena sedikit lebih lunak daripada batu Kuarsa (Quartz), desain yang paling aman adalah anting-anting, liontin, gelang, dan kalung. Dalam perdagangan perhiasan, batu Idocrase tidak sering disebut sebagai Vesuvianite, tetapi ketika digunakan sebagai kristal penyembuhan, Vesuvianite sepertinya menjadi nama yang lebih disukai.

Perawatan Batu Idocrase:

Batu Idocrase sedikit lebih lunak daripada batu Kuarsa (Quartz), tetapi tidak memiliki Cleavage (kecenderungan kristal untuk pecah terbelah mengikuti struktur kristalnya) sehingga cukup tahan lama. Saat membersihkan, gunakan air hangat dan sabun atau deterjen yang ringan. Bersihkan batu dengan menggunakan kain yang lembut atau sikat halus. Pastikan untuk membilas dengan bersih untuk menghilangkan sisa-sisa residu sabun. Seperti kebanyakan batu permata lainnya, tidak disarankan menggunakan pembersih ultrasonik dan pembersih uap (Steam Cleaner). Jangan menggunakan pembersih berbahan kimia kuat seperti pemutih, yang mengandung amonia dan asam. Berhati-hatilah ketika menyemprotkan parfum atau hairspray, karena bahan kimianya bisa menyebabkan pengikisan pada batu. Hindari fluktuasi suhu yang ekstrim dan kontak yang terlalu lama dengan panas atau cahaya untuk mencegah kerusakan pada warna batu Idocrase.
Selalu lepas batu permata dan perhiasannya sebelum berolahraga, atau ketika terlibat dalam pekerjaan rumah tangga yang berat, seperti cuci piring. Hindari kontak dengan batu permata lainnya untuk mencegah terjadinya gesekan dan goresan. Ketika menyimpan batu permata, simpan secara terpisah dan berjauhan dari batu permata lainnya. Dianjurkan untuk selalu membungkus batu permata dengan kain yang lembut dan meletakkannya di dalam kotak perhiasan yang berlapis kain untuk memberikan perlindungan ekstra.Sumber
Continue Reading | comments

Batu Akik Hanoman Batu Yang Unik dan Hidup

Batu Akik Hanoman Batu Yang Unik dan Hidup
Nusakambangan ternyata menyimpan potensi yang besar berupa batu akik yang sangat mengagumkan, dipulau ini terdapat puluhan jenis batu akik yang menawan, salah satunya adalah batu akik hanoman, batu ini sangat unik dan seperti hidup, keunikannya adalah batu ini bisa berubah jika disentuh, layaknya sebuah ponsel android yang jika disentuh akan bergerak, makanya batu ini ada yang menjulukinya batu android. sayangnya batu ini sulit didapatkan, mencarinya juga susah karena bahan batu hanoman atau android ini terdapat di batu-batu karang, tapi karena keunikan dan kelangkaannya inilah, sekarang banyak para kolektor batu akik yang memburunya.
Batu akik hanoman saat ini harganya lebih mahal daripada batu jenis lain yang ada di Nusakambangan, untuk satu batu akik yang sudah jadi bisa dihargai sampai 1 juta rupiah. Batu akik ini jika di sentuh sedikit saja, maka motif atau serat dalam batu akan bergerak mengikuti jari laksana HP android, dan jika disenter, maka gambar dalam batu seperti buah delima dengan warna merah muda dan tampak begitu hidup laksana sarang tawon.
Secara umum, batu akik hanoman atau android ini memiliki warna putih, dan apabila telah di proses dan dibentuk menjadi sebuah batu cincin, maka keindahan dan pesona dari motif dan serat yang muncul dari batu hanoman ini akan terlihat sangat mempesona, membentuk sebuah pola gambar atau corak karang. Jenis lain dari batu ini ada yang berwarna merah muda atau pink.
Demikian ulasan singkat tentang Batu Akik Hanoman Batu Yang Unik dan Hidup, semoga bisa menambah wawasan tentang ragam batu mulia yang ada di Nusantara.Sumber
Continue Reading | comments

Batu Chalcedony

Thursday, August 13, 2015

Batu Chalcedony adalah spesies batu permata yang termasuk ke dalam kelompok mineral Quartz. Secara teknis, Chalcedony adalah istilah Gemologi untuk semua jenis Quartz dalam bentuk Cryptocrystalline, yang bisa memiliki beragam warna, ukuran, dan pola. Namun, saat ini istilah “Chalcedony” paling sering digunakan untuk mereferensikan jenis yang lebih spesifik dari Cryptocrystalline Quartz, sering disebut sebagai “Actual Chalcedony” atau “Chalcedony yang sebenarnya”, atau “Chalcedony dalam arti sempit”. Untungnya, untuk meminimalkan kebingungan, sebagian varietas lain dari Cryptocrystalline Quartz diperdagangkan menggunakan nama dagang individu mereka sendiri, seperti Banded Agate, Carnelian, atau Jasper. Batu Chalcedony bisa dikenali melalui sifat tembus cahayanya, kesolidan warna terangnya, biasanya mulai dari kebiruan sampai putih atau abu-abu.
Cryptocrystalline Quartz adalah bentuk padat dari silica, yang berarti memiliki kristalisasi yang sangat halus. Bahkan, kebanyakan kristal Cryptocrystalline sangat halus sehingga partikel-partikelnya bahkan tidak bisa dilihat di bawah mikroskop. Beberapa material Cryptocrystalline mungkin di-subklasifikasikan lagi sebagai “Microcrystalline”, yang mengacu pada material Cryptocrystalline dengan kristal yang sedikit lebih besar (bisa dilihat ketika diiris tipis dan diamati di bawah mikroskop polarisasi).
Dalam beberapa waktu, Chalcedony dianggap sebagai varietas Cryptocrystalline Quartz yang berserat, tetapi kemudian diketahui bahwa itu adalah kombinasi Quartz dan mineral silikat lainnya; Moganite (Polimorph Quartz). Quartz dan Moganite memiliki komposisi kimia silikon dioksida yang sama, tetapi memiliki struktur kristal yang berbeda. Moganite adalah Monoclinic, sedangkan Quartz termasuk ke dalam sistem kristal Trigonal. Chalcedony terbentuk dengan sistem kristal Hexagonal.
Nama “Chalcedony” sebenarnya berasal dari kata latin “Chalcedonius”, yang diduga berasal dari “Chalcedon”, sebuah pelabuhan kuno di Asia Minor (Anatolia), sekarang adalah Kadikoy, Turkey. Batu Chalcedony terkenal karena kualitasnya setelah dipoles. Pada kenyataannya, setelah dipoles lama, beberapa varietas Chalcedony bisa menunjukkan cahaya yang sepertinya berasal dari dalam. Batu Chalcedony Quartz adalah tanpa diragukan lagi merupakan salah satu material yang paling penting sepanjang masa, tidak hanya untuk perhiasan, tetapi juga merupakan bahan penting untuk berbagai keperluan ilmiah dan juga industri.
Batu Chalcedony Gambar 02

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Chalcedony:

Batu Chalcedony Quartz biasanya bisa dibedakan dengan mineral lainnya melalui komposisi (silikon dioksida), struktur kristal heksagonal, dan tingkat kekerasannya (6,5 sampai 7 skala Mohs). Batu Chalcedony juga diketahui memiliki sedikit Piezoelectricity, mirip dengan batu Tourmaline, yang artinya bisa membawa muatan listrik kecil.
Chalcedony yang memiliki rumus kimia SiO2 ini secara teknis bisa mengacu pada setiap batu yang Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan), Cryptocrystalline Quartz dengan satu warna, tetapi dalam perdagangan permata, digunakan untuk merujuk kepada spesimen dengan warna kebiruan, putih, atau abu-abu. Warna yang paling umum adalah biru-putih, kekuning-kuningan, cokelat muda, abu-abu, kuning, atau coklat. Warna Chalcedony paling sering berasal dari jejak besi, nikel, tembaga dan atau titanium.
Batu Chalcedony memiliki tingkat kejelasan (Clarity) buram atau Opaque (tidak tembus cahaya) sampai Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan). Yang tembus cahaya lebih diinginkan daripada yang buram. Batu ini memiliki kemilau yang menarik ketika dipotong dan dipoles, sering terlihat seperti berlilin atau seperti kaca dan sedikit membosankan. Umumnya, Chalcedony warnanya kabur seperti susu (Clarity atau tingkat kejelasan seperti ini tidak mempengaruhi nilai keseluruhan). Distribusi warna yang kabur ini merupakan indikasi keaslian yang bagus, selama tidak mempengaruhi kualitas tembus cahayanya.
Batu Chalcedony kadang-kadang warnanya ditingkatkan melalui pencelupan atau treatment Dyed (menambahkan bahan pewarna ke dalam pori-pori atau retakan-retakannya untuk mengubah atau memperkuat warnanya). Treatment Irradiated (batu melalui proses radiasi untuk memperbaiki, memperkuat, atau mengubah warnanya) sangatlah tidak umum dan tidak pernah terdengar. Batu Chalcedony juga bisa dipanaskan melalui proses treatment Heated (memanaskan pada suhu yang tinggi untuk meningkatkan warna dan kejelasannya. Treatment ini biasanya dilakukan pada batu mulia jenis Sapphire, Ruby, Tanzanite, Apatite dan Zircon biru), tetapi pemanasan ini hanya sering menghasilkan warna kemerahan. Treatment pemanasan, iradiasi, dan pencelupan sangat tidak umum untuk “Actual Chalcedony”, tetapi lebih banyak dilakukan pada varietas lain Chalcedony. “Actual Chalcedony” biasanya dibiarkan tanpa treatment ataupun proses peningkatan lainnya mulai dari lokasi tambang sampai ke pasar. Batu Chalcedony cukup berpori, yang memungkinkan untuk dengan mudah dicelup dengan warna lain untuk meniru batu permata lainnya (treatment Dyed). Dalam kebanyakan kasus, treatment pencelupan dilakukan tidak dengan maksud untuk meniru jenis permata lain, seperti batu Pirus (Turquoise) atau Howlite, namun hal itu dilakukan untuk meniru varietas lain dari Chalcedony itu sendiri, seperti Carnelian atau Banded Agate. Sebelum melalui proses tretment Dyed ini, beberapa batu mungkin telah diputihkan terlebih dahulu untuk membantu mendapatkan warna yang diinginkan saat pencelupan.
Meskipun membedakan batu Chalcedony Quartz dengan mineral lain cukup mudah, mengidentifikasi varietas individu dari dalam kelompok Chalcedony itu sendiri bisa sangat sulit, karena hal ini membutuhkan pengamatan yang tepat dari warna, pola, kandungan kimia, dan bahkan asalnya. Faktor lain yang menyulitkan mengidentifikasi varietas Chalcedony adalah karena banyaknya nama dagang yang digunakan.
Beberapa varietas resmi dari Chalcedony yang paling populer diidentifikasi sebagai berikut:
  • Agate: Agate memiliki beberapa warna. Beberapanya memiliki warna solid, seperti hijau dan hitam, tetapi sebagian besar batu yang tersedia di pasar saat ini telah dicelup atau treatment Dyed (ditambahkan bahan pewarna ke dalam pori-pori atau retakan-retakannya untuk mengubah atau memperkuat warnanya) untuk mendapatkan warnanya. Agate memiliki varietas yang tak terhitung jumlahnya, Banded Agate adalah yang paling populer dan terkenal. Salah satu jenis yang paling langka adalah Fire Agate, yang menunjukkan properti warna-warni, yang mencerminkan warna merah, emas, hijau dan biru ungu muda. Agate yang populer lainnya antara lain: Agate Jasper, Agate Geode, Dendritic Agate, Tree Agate, Botswana Agate, Blue Lace Agate, Fossil Agate, Iris Agate, Laguna Agate, Landscape Agate, Scenic Agate, Tube Agate, Snakeskin Agate, Sweetwater Agate, Mohave Blue Agate, Thunderegg Agate, Fairburn Agate, Dryhead Agate, dan Lake Superior Agate.
  • Bloodstone: Bloodstone adalah batu buram atau Opaque (tidak tembus cahaya), Chalcedony berwarna hijau tua dengan bercak merah sampai coklat yang disebabkan oleh oksida besi. Beberapanya mungkin memiliki bercak kuning, yang dikenal sebagai “Plasma” dalam perdagangan permata.
  • Blue Chalcedony: kadang-kadang disebut sebagai “Mohave” dan “Mt. Airy blues”, yang berasal dari California dan Nevada, berwarna sedikit biru keabu-abuan, intensitas warnanya ringan sampai menengah. Blue Chalcedony dari Namibia, yang sering disebut “African Blue”, warnanya mulai dari keabu-abuan sampai mendekati biru dari terang sampai sedikit gelap. Blue Chalcedony yang paling berharga adalah yang berasal dari Oregon, United States. Warna birunya sedikit termodifikasi karena adanya jejak warna merah muda, menghasilkan batu permata yang terlihat seperti lavender. Batu ini dikenal sebagai “Holly Blue”.
  • Carnelian: warnanya oranye kuning, mendekati oranye kemerahan sampai coklat keoranyean. Bervariasi mulai dari yang semi buram atau semi-Opaque (tidak tembus cahaya) sampai Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan). “Carnelian Onyx” adalah batu berlapis dengan dasar berwarna merah dan lapisan atas berwarna putih.
  • Chrysocolla Chalcedony: Chrysocolla Chalcedony dipasarkan sebagai “Gem Silica”, yang merupakan salah satu varietas Chalcedony yang paling berharga dan langka. Memiliki warna biru lembut sampai hijau-biru. Batu ini bisa buram atau Opaque (tidak tembus cahaya) atau mendekati transparan, yang transparan yang paling berharga. Batu ini mendapatkan warnanya karena adanya unsur tembaga.
  • Chrysoprase: Chalcedony berwarna hijau apel yang warnanya berasal dari nikel, mulai dari hampir buram atau Opaque (tidak tembus cahaya) sampai hampir Transparent (tembus cahaya tanpa difusi berlebihan atau mungkin memiliki rutile berwarna hitam atau cokelat kemerah-merahan atau inklusi lainnya). Spektrum warnanya yang meliputi warna hijau zaitun sampai mendekati hijau murni. Batu ini dengan kualitas yang sangat halus dan potongan yang sangat jenuh sering disalahpahami sebagai “Imperial Jade”.
  • Onyx: Onyx adalah batu berlapis dengan dasar berwarna hitam dan lapisan atas berwarna putih. Chalcedony yang hanya memiliki satu warna saja kadang-kadang disebut sebagai Onyx.
  • Petrified Wood: juga disebut fosil kayu, adalah sisa-sisa organik yang menjadi fosil dan membatu. Biasanya, sisa-sisa organik ini digantikan oleh mineral Chalcedony, menghasilkan batu permata yang terlihat seperti kayu ketika dipoles dengan baik. Arizona adalah sumber komersial yang paling terkenal, terutama di tanah milik pribadi dari suku Navajo dan Apache dekat Petrified National Forest. Batu ini cocok untuk semua jenis perhiasan, benda seni, dan ukiran-ukiran hias yang dipoles.
Ada begitu banyak nama dagang “tidak resmi” untuk berbagai varietas dari Chalcedony, sehingga hampir mustahil untuk mengetahui semuanya, hal ini terutama karena nama-nama baru sering muncul dan varietas baru terus menerus “ditemukan”, yang sebagian besar hanya menggunakan nama wilayah, biasanya nama lokasi penambangan. Nama regional yang “tidak resmi” ini biasanya hanya digunakan oleh kolektor batu permata yang serius, sementara nama dagang yang secara “resmi diakui” biasanya digunakan oleh industri permata, untuk meminimalkan kebingungan dan konflik. Berikut ini beberapa nama-nama batu Chalcedony yang digunakan dalam perdagangan permata:
  • Nama dagang batu Chalcedony yang paling populer: Agate, Jasper, Onyx, Carnelian, Cat’s Eye Quartz, Golden Quartz (juga disebut Lemon Quartz), Beer Quartz atau Whiskey Quartz, Mystic Quartz, Rose Quartz, Tiger’s Eye, Agate Geode, dan Aventurine.
  • Nama dagang batu Chalcedony yang kurang begitu dikenal: Blue Quartz, Chrysocolla, Chrysoprase, Prase, Fire Agate, Sard, Sardonyx, Plasma, Chrome Chalcedony (Mtorodite), Carnelian Onyx, Hawk’s Eye, Prasiolite, Dumortierite Quartz, Tiger’s Eye Matrix, Chrysocolla Chalcedony (Gem Silica), dan Dendritic Agate.
Batu Chalcedony Gambar 03

Lokasi Penambangan Batu Chalcedony:

Chalcedony adalah silika padat yang paling sering ditemukan di lingkungan sedimen dan vulkanik. Daerah yang memiliki aktivitas gunung berapi sering memiliki deposit Chalcedony yang berlimpah. Dalam banyak kasus, silikon dioksida membentuk “band” yang kadang-kadang mudah terlihat dan paralel, seperti yang terlihat di Banded Agate. Namun, sebagian besar material deposit muncul dalam bentuk bercampur atau tidak jelas dilihat dengan mata, seperti Carnelian, Moss Agate, dan “Actual Chalcedony”.
Meskipun beberapa daerah lebih dikenal daripada yang lain, deposit Chalcedony berkualitas tinggi dapat ditemukan di seluruh dunia. Hampir semua wilayah United States dikenal menghasilkan Chalcedony. Sumber penting lainnya untuk yang warnanya lebih muda, tembus cahaya, dan kebiruan ada di Uruguay, India, Madagascar, Myanmar (Burma), Mexico, Brazil, dan Southwestern Africa.
Berikut adalah beberapa sumber penting yang lebih rinci menghasilkan varietas Chalcedony tertentu:
  • Australia: Agate, Chrysoprase, Bloodstone
  • Brazil: Agate, Chalcedony, Bloodstone, Chrysoprase
  • China: Agate, Bloodstone
  • India: Agate, Chalcedony, Bloodstone, Carnelian, Chrysoprase
  • Kazakhstan: Chrysoprase
  • Madagascar: Agate, Chalcedony, Chrysoprase
  • Mexico: Agate
  • Mongolia: Agate
  • Namibia: Agate, Blue Chalcedony, Chalcedony
  • Russia: Chrysoprase
  • South Africa: Chrysoprase
  • Sri Lanka: Chalcedony
  • Tanzania: Chrysoprase
  • United States: Agate (Montana dan Wyoming), Chalcedony (California), Chrysocolla, Chalcedony, Petrified Wood (Arizona), Bloodstone, Blue Chalcedony (California, Nevada, dan Oregon).
  • Uruguay: Agate, Chalcedony
  • Zimbabwe: Chalcedony, Chrysoprase

Penggunaannya Sebagai Perhiasan:

Sepanjang masa, Batu Chalcedony merupakan salah satu batu permata yang paling penting untuk perhiasan dan batu hias. Tidak seperti batu permata berwarna lainnya, batu Chalcedony sering bisa ditemui di toko-toko perhiasan lokal, terutama varietas umum seperti Agate, Carnelian, dan Onyx. Batu ini adalah favorit bagi penggemar dan pencinta perhiasan, karena harganya yang terjangkau, banyak jenisnya, sifat tembus cahayanya, warna, bentuk, dan polanya.
Chrysoprase dengan warna hijau apel, dan “Gem Silica” yang langka adalah varietas Chalcedony yang paling berharga. Batu tersebut bisa memiliki harga yang sangat tinggi dan sering digunakan pada desain perhiasan kelas atas. “Actual Chalcedony” hanya baru-baru ini saja menjadi populer digunakan pada perhiasan, meskipun telah digunakan selama berabad-abad untuk seni dekoratif dan perhiasan tradisional. Semua Chalcedony Quartz sangat cocok untuk semua jenis desain perhiasan, seperti liontin, kalung, dan bahkan cincin yang digunakan sehari-hari. Batu Chalcedony memiliki daya tahan dan tingkat kekerasan yang sanggup memenuhi kebutuhan perhiasan pada umumnya, sehingga sangat tahan lama digunakan. Batu ini bisa di desain berkelas, tradisional, kuno, ataupun modern tergantung pada bagaimana Anda memakainya dan tidak memerlukan perawatan khusus. Batu Chalcedony adalah favorit bagi pria dan wanita karena fleksibilitasnya.

Perawatan Batu Chalcedony:

Batu Chalcedony adalah varietas dari Quartz, dan semua Quartz dianggap cukup tahan lama dibandingkan dengan kebanyakan batu permata lainnya. Batu Chalcedony bisa dengan mudah dibersihkan dengan menggunakan air yang hangat, sabun ringan, dan kain atau sikat yang lembut. Pastikan untuk membilas dengan bersih untuk menghilangkan sisa-sisa residu sabun. Meskipun Quartz memiliki tingkat kekerasan dan daya tahan yang sangat baik, masih ada batu permata lain yang bisa menggores batu Chalcedony, seperti batu Berlian (Diamond), batu Safir (Sapphire), Spinel, dan batu Topaz. Hindari mencampurnya dengan batu permata lain ketika menyimpannya, untuk mencegah gesekan dan goresan yang tidak diinginkan antar sesama batu permata.
Seperti halnya batu permata lainnya, hindari menggunakan pembersih berbahan kimia keras (seperti pemutih atau yang mengandung asam sulfat) ketika merawat atau membersihkan batu Chalcedony. Batu ini cukup berpori, sehingga mudah bernoda dan menyerap bahan kimia atau warna lain. Hindari kontak yang terlalu lama dengan panas yang ekstrim, karena pemanasan bisa mengubah warna batu permata secara permanen. Ketika menyimpan batu Chalcedony, bungkus dengan menggunakan kain yang lembut dan letakkan di dalam kotak yang berlapis kain untuk memberikan perlindungan tambahan. Selalu lepas perhiasan batu permata sebelum berolahraga atau beraktivitas berat lainnya.Sumber
Continue Reading | comments

Batu Chrysoprase

Batu Chrysoprase adalah varietas dari Chalcedony Quartz, bentuk Cryptocrystalline dari silikon dioksida. Batu Chrysoprase sangat berharga karena warna apel hijaunya yang unik karena adanya agen pewarna yang khas. Kebanyakan batu permata berwarna hijau lainnya warnanya berasal dari unsur besi (seperti Tourmaline), Chromium (seperti Emerald), atau Vanadium (seperti Tsavorite Garnet), tapi batu Chrysoprase warnanya berasal dari kandungan nikel, yang terbentuk di dalam kristal Quartz tak berwarna. Batu Chrysoprase dianggap sebagai salah satu varietas Chalcedony Quartz yang paling langka dan paling berharga, setelah Gem Silica berwarna hijau biru langka yang juga dikenal sebagai “Chrysocolla Chalcedony”.
Nama “Chrysoprase” berasal dari bahasa Yunani, “Chrusos” dan “Prason”, yang artinya “Emas” dan “Daun Bawang’, masing-masing mengacu pada warna hijau daun bawang, dan adanya inklusi emas pada batu tersebut. Batu Chrysoprase memiliki ciri sama seperti semua varietas lainnya dari Cryptocrystalline Quartz, yang terdiri dari kristal yang terlalu sulit untuk dilihat sebagai partikel, bahkan ketika dilihat melalui pembesaran sekalipun. Tidak seperti kebanyakan varietas Chalcedony Quartz lainnya yang berharga karena pola warnanya yang banyak, batu Chrysoprase lebih diinginkan karena warna hijaunya yang solid dan tajam, yang mengingatkan kita pada batu Giok berkualitas terbaik.
Gambar Batu Chrysoprase 02

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Chrysoprase:

Batu Chrysoprase bisa dengan mudah diidentifikasi melalui sifat Chalcedony Quartz-nya, dan warna hijau apelnya yang sedikit berbeda. Dengan kekerasan 6,5 sampai 7 skala Mohs, batu Giok terlihat lebih lunak dan biasanya kurang tembus cahaya, sehingga membuatnya mudah dibedakan dengan batu Chrysoprase. Batu Prehnite juga memiliki warna yang sama, tetapi warnanya biasanya tidak terlihat hidup atau intens seperti batu Chrysoprase. Batu Variscite juga sering keliru dikenali sebagai Chrysoprase, tetapi kemilaunya terlihat seperti berlilin dan kekerasannya sangat jauh lebih lunak daripada batu Chrysoprase. Batu Chrysoprase juga bisa dikenali karena adanya jejak nikel. Bahkan pada kenyataannya, satu-satunya batu permata berwarna hijau lainnya yang warnanya berasal dari kandungan nikel adalah Gaspeite; sedangkan semua batu permata hijau lainnya warnanya berasal dari jejak besi, Chromium, atau Vanadium.
Warna batu Chrysoprase seperti hijau apel dan dapat berkisar mulai dari yang hijau muda, hijau mint sampai yang intens. Warna yang lebih tua merupakan warna yang lebih diinginkan. Tetapi, ketika warna hijaunya mencapai kedalaman tertentu, batu ini bisa diklasifikasikan sebagai “Prase”, menjadikannya tidak diinginkan lagi dan tidak menarik seperti Chrysoprase. Warna batu Chrysoprase bisa memudar di bawah kontak yang terlalu lama dengan panas atau cahaya matahari langsung, tetapi dalam banyak kasus, warnanya masih bisa dipulihkan kembali setelah menyerap kelembaban.
Batu Chrysoprase biasanya tembus cahaya sampai buram. Spesimen yang tembus cahaya dianggap sebagai yang paling berharga. Ketika dipotong dan dipoles, batu ini memiliki kemilau seperti kaca atau terlihat seperti berlilin. Sebagian besar bentuk batu Chrysoprase warnanya sangat bersih, tetapi distribusi warna yang berawan juga sangat umum dijumpai.
Kebanyakan batu Chrysoprase tidak melalui proses treatment apapun. Namun, yang imitasi seperti Green Agate yang telah melalui proses treatment Dyed (batu telah ditambahkan bahan pewarna ke dalam pori-pori atau retakan-retakannya untuk mengubah atau memperkuat warnanya) biasanya keliru (atau mungkin sengaja) diperjual-belikan sebagai Chrysoprase.
Gambar Batu Chrysoprase 03

Lokasi Penambangan Batu Chrysoprase:

Deposit batu Chrysoprase bisa ditemukan di seluruh lokasi di dunia. Beberapa sumber yang paling penting antara lain: Australia, Brazil, Germany, Poland, Russia, South Africa, Tanzania, Zimbabwe, Madagascar, India, Kazakhstan, dan United States (Arizona, Oregon, dan California). Sebelumnya, tambang Frankenstein (Zabkowice) di Upper Silesia, Poland adalah sumber yang paling berlimpah. Tapi saat ini, Australia merupakan penghasil batu Chrysoprase hampir 85% dari pasokan dunia. Batu Chrysoprase yang ditambang dari Central Queensland (Australia) dianggap sebagai yang paling berkualitas di dunia, karena banyak spesimen yang tembus cahaya dan warnanya yang mirip dengan batu Giok berkualitas terbaik.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan:

Batu Chrysoprase merupakan varietas dari Chalcedony Quartz, sehingga cocok digunakan untuk hampir semua jenis aplikasi perhiasan, termasuk cincin yang dipakai sehari-hari. Batu ini paling sering digunakan dengan model potongan cabochon atau sebagai batu permata hias yang diukir, seperti cameo, tanda kebesaran, dan segel. Batu ini sangat umum ditemukan pada banyak cincin, liontin, kalung, pin dan bros.
Meskipun batu Chrysoprase dianggap sebagai salah satu bentuk yang paling langka dan paling berharga dari Chalcedony Quartz, batu yang berukuran besar masih mudah dijumpai dan harganya masih relatif terjangkau. Batu Chrysoprase sangat cocok untuk pria dan wanita karena warnanya yang netral dan dapat berkisar dari yang hijau muda sampai yang tua. Batu yang sedikit tembus cahaya akan terlihat menakjubkan ketika diatur dalam perhiasan berbahan perak, platinum, dan emas putih.

Perawatan Batu Chrysoprase:

Batu Chrysoprase masih dianggap sebagai batu permata yang keras. Karena tidak memiliki Cleavage (kecenderungan kristal untuk pecah terbelah mengikuti struktur kristalnya), batu ini sangat awet dan tahan lama. Meskipun tergolong keras, batu ini masih bisa dengan mudah tergores oleh material yang lebih keras seperti batu Topaz, Spinel, dan Diamond (Berlian). Warna batu Chrysoprase bisa memudar jika terkena sinar matahari langsung atau panas yang ekstrim dalam jangka waktu yang lama, sehingga harus dijauhkan dari hal ini agar tidak merusak warna batu permata Anda. Batu Chrysoprase bisa dengan mudah dibersihkan dengan menggunakan air yang hangat, sabun ringan, dan kain atau sikat yang lembut. Pastikan untuk membilas dengan bersih untuk menghilangkan sisa-sisa residu sabun.
Karena sifat porositas alami dari batu Chrysoprase, batu ini bisa dengan mudah menyerap warna dari bahan kimia atau bahan pewarna lainnya. Oleh karena itu, hindari penggunaan bahan kimia rumah tangga yang keras, terutama pemutih, parfum, dan asam sulfat. Selalu lepas perhiasan permata sebelum berolahraga, melakukan pekerjaan rumah tangga, atau ketika beraktivitas berat lainnya. Simpan batu permata Chrysoprase dengan cara membungkusnya menggunakan kain yang lembut dan letakkan di dalam kotak perhiasan yang berlapis kain untuk memberikan perlindungan ekstra.Sumber
Continue Reading | comments

Batu Citrine (Kecubung Kuning)

Batu Citrine (atau Kecubung Kuning) adalah salah satu batu permata yang paling populer yang ada saat ini. Batu ini termasuk dalam golongan besar Quartz (SiO2). Lebih khusus lagi, batu ini adalah varietas Macrocrystalline Quartz yang berwarna kuning sampai kuning emas. Nama “Citrine” berasal dari bahasa Perancis “Citron” yang artinya “Lemon”, meskipun warnanya cenderung lebih keemasan daripada kuning lemon.
Batu Citrine alami sebenarnya cukup langka dan karena itulah menjadi lebih mahal daripada kebanyakan varietas Quartz lainnya. Batu Citrine yang ada saat kebanyakan berasal dari proses pemanasan atau treatment Heated (batu dipanaskan pada suhu yang tinggi untuk meningkatkan warna dan kejelasannya. Treatment ini biasanya dilakukan pada batu mulia jenis Sapphire, Ruby, Tanzanite, Apatite dan Zircon biru) untuk mendapatkan warna emas yang menarik. Hampir semua batu Citrine yang dipanaskan akan menunjukkan nada warna kemerahan. Batu Citrine sangat berkaitan erat dengan batu Kecubung (Amethyst), varietas lain dari Macrocrystalline Quartz. Satu-satunya perbedaan antara Citrine dan Amethyst adalah tingkat oksidasi ion besi (Fe3) yang ada pada kristal Quartz tanpa warna. Ketika Quartz dipanaskan, jejak besi berkurang, sehingga melemahkan warna ungunya dan menjadi lebih emas atau oranye. Ametrine adalah kombinasi dua warna (Bicolor) alami dari keduanya, Citrine yang keemasan dan batu Kecubung (Amethyst) yang ungu, berada dalam satu spesimen.
Gambar Batu Citrine (Kecubung Kuning) 02

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Citrine:

Batu Citrine dapat dengan mudah diidentifikasi melalui sifat Quartz-nya yang berbeda. Batu ini adalah salah satu dari beberapa batu permata yang secara alami memiliki warna kuning sampai keemasan. Batu permata berwarna serupa lainnya biasanya jauh lebih keras seperti batu Safir (Sapphire) dan batu Topaz, atau jauh lebih lunak seperti Sphalerite dan Sphene. Golden Beryl, Orthoclase, and Tourmaline juga sering menyebabkan kebingungan karena kemiripannya dengan Citrine. Batu Citrine alami memiliki warna emasnya yang menarik karena adanya unsur besi. Memiliki rumus kimia SiO2, dengan tingkat kepadatan 2,60 sampai 2,70, dan indeks bias 1,544 sampai 1,553, ciri ini bisa membantu membedakan batu Citrine dengan batu permata serupa lainnya.
Batu Citrine memiliki transparansi yang sangat baik. Spesimen yang terlihat bening ketika diamati dengan mata cukup umum dan mudah dijumpai, sehingga terkadang menjadikan alasan pembeli untuk mencari yang ada inklusinya sedikit. Batu Citrine memiliki kemilau seperti kaca ketika dipotong dan dipoles.
Saat ini, batu Citrine yang tidak melalui proses treatment semakin langka. Kebanyakan batu Citrine yang ada saat ini adalah berasal dari batu Kecubung (Amethyst) dan Smoky Quartz yang telah melalui proses treatment pemanasan atau Heated (batu dipanaskan pada suhu yang tinggi untuk meningkatkan warna dan tingkat kejelasannya). Treatment ini akan mengubah warnanya secara permanen dan stabil, dan biasanya dilakukan langsung dari lokasi tambang. Batu Citrine yang telah melalui proses treatment ini biasanya akan menunjukkan warna kemerahan.
Batu Citrine natural yang tidak berasal dari batu Kecubung (Amethyst) dan Smoky Quartz yang telah melalui proses treatment biasanya berwarna kuning pucat sampai keemasan dan sering disertai dengan nada kecoklatan. Warna yang lebih gelap biasanya berkisar dari oranye emas sampai coklat emas. Warna yang gelap biasanya lebih dicari daripada yang berwarna kuning-muda lemon.
Gambar Batu Citrine (Kecubung Kuning) 03

Lokasi Penambangan Batu Citrine:

Meskipun deposit batu Citrine bisa ditemukan di seluruh dunia, Brazil adalah sumber yang paling terkenal. Sumber penting lainnya antara lain: Argentina, Bolivia, France, Madagascar, Myanmar (Burma), Namibia, Russia, Scotland, Spain, Uruguay, dan Zambia.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan:

Batu Citrine sangat cocok untuk semua jenis desain perhiasan, termasuk cincin. Batu ini tergolong keras (dengan tingkat kekerasan 7 skala Mohs), tahan lama, dan awet digunakan pada perhiasan sehari-hari. Batu ini biasanya dipakai sebagai liontin atau cincin, tetapi juga dapat digunakan untuk kalung, pin, dan bros. Batu Citrine juga cukup populer untuk digunakan dalam manik-manik dan perhiasan model untaian. Batu ini adalah favorit bagi banyak penggemar perhiasan dan desainer karena tersedia dalam berbagai bentuk dan potongan. Batu Citrine merupakan salah satu batu permata berwarna emas yang paling populer di pasar saat ini dan harganya tidak terlalu mahal meskipun berukuran besar.

Perawatan Batu Citrine:

Meskipun batu Citrine tergolong keras dan awet, masih ada beberapa jenis batu permata lainnya mampu menggores batu ini, seperti batu Topaz, Spinel, batu Safir (Sapphire), dan Berlian (Diamond). Berhati-hatilah jangan memakai atau menyimpan batu ini saling berdekatan dengan batu permata lainnya, terutama ketika terlibat dalam kegiatan fisik yang berat seperti olahraga, atau ketika melakukan pekerjaan rumah tangga, untuk menghindari terjadinya gesekan. Batu Citrine bisa dibersihkan dengan menggunakan air hangat dan sabun ringan. Anda dapat mengusap batu ini menggunakan kain atau sikat yang lembut. Pastikan untuk membilas dengan bersih untuk menghilangkan sisa-sisa residu sabun.
Seperti halnya batu permata berwarna lainnya, menggunakan pembersih berbahan kimia keras (seperti pemutih atau yang mengandung asam sulfat) sangat tidak dianjurkan. Pembersih ultrasonik biasanya masih dianggap aman untuk membersihkan batu Citrine, namun pembersih uap (Steam Cleaner) harus dihindari karena batu ini cukup sensitif terhadap panas. Hindari kontak yang terlalu lama dengan sinar matahari langsung atau kondisi suhu yang ekstrim. Ketika menyimpannya, bungkus dengan kain yang lembut dan letakkan di dalam kotak perhiasan yang berlapis kain untuk memberikan perlindungan ekstra.
Sumber
Continue Reading | comments

Batu Bacan (Chrysocolla)

Tuesday, August 11, 2015

Batu Bacan adalah nama lokal Indonesia untuk batu permata jenis Chrysocolla. Batu ini memiliki warna berupa corak, gabungan beberapa warna seperti biru, hijau, hijau kebiru-biruan, biru kehitam-hitaman, dan cokelat muda hingga cokelat gelap. Bagi penghobi batu akik di Indonesia, batu ini cukup digemari karena harganya yang tergolong terjangkau. Meskipun batu ini kurang dikenal sebagai batu permata, batu ini masih merupakan batu yang sangat menarik untuk dikoleksi. Batu ini biasanya dihargai berdasarkan corak warnanya yang menarik dan polanya yang atraktif. Batu Bacan cukup mirip dengan batu Pirus (Turquoise) dan Azurite, baik warna maupun kemilaunya, sehingga orang sering salah membedakannya.
Gambar Batu Bacan (Chrysocolla) 02

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Bacan:

Mengidentifikasi batu Bacan berdasarkan komposisinya bisa sangat sulit karena batu ini tidak memiliki komposisi kimia yang pasti. Rumus kimianya adalah Cu2-xAlx(H2-xSi2O5)(OH)4·nH2O (x<1), dan bisa bervariasi tergantung dengan material yang membentuknya. Batu Bacan juga bisa dikenali melalui tingkat kekerasannya, warna yang unik dan polanya yang menarik. Namun, tergantung pada komposisi materialnya, tingkat kekerasannya juga bisa berbeda-beda untuk setiap batu, tetapi dalam banyak kasus, membedakan batu Bacan biasanya dilakukan dengan cara uji goresan. Batu Bacan sedikit lebih lunak daripada batu Pirus (Turquoise). Batu Smithsonite juga mirip dengan batu Bacan, tapi warnanya sedikit lebih muda dan tingkat kekerasannya juga lebih tinggi. Batu Variscite juga sangat mirip secara visual, tetapi warnanya biasanya jauh lebih hijau dan biasanya jauh lebih keras daripada batu Bacan. Batu Bacan memiliki Clarity atau tingkat kejelasan Opaque (tidak tembus cahaya), terkadang ada juga yang mendekati Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan).
Warna batu Bacan biasanya hijau dan biru terang atau gelap dan warnanya terkesan hidup, meskipun tidak menutup kemungkinan ada warna-warna lain dengan pola yang menarik.
Clarity atau tingkat kejelasan batu Bacan adalah Opaque (tidak tembus cahaya), meskipun beberapa material langka mungkin bisa menjadikannya Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan). Ketika dipotong dan dipoles, batu ini memiliki kemilau atraktif seperti kaca atau terlihat seperti berminyak.
Batu Bacan biasanya tidak melalui proses treatment atau ditingkatkan dengan cara apapun. Namun, ada juga beberapanya yang mungkin dilapisi dan ditingkatkan dengan resin tak berwarna.
Gambar Batu Bacan (Chrysocolla) 03

Lokasi Penambangan Batu Bacan:

Batu Bacan bisa ditemukan di semua tambang tembaga di seluruh dunia. Lokasi penambangan yang paling terkenal antara lain Israel, Congo (Zaire), Chile, England, Kolwezi, Katanga (Shaba), Mexico,Peru, Russia, dan United States (Arizona, Utah, Idaho, New Mexico, Michigan dan Pennsylvania). Arizona merupakan penghasil batu Bacan dengan kualitas terbaik sampai saat ini.

Varietas atau Jenis-Jenis Batu Bacan:

Banyak juga batu-batu permata lainnya yang memiliki tampilan yang mirip dengan batu Bacan dalam hal warna dan kemilaunya. Beberapa batu permata yang mirip dengan batu Bacan dan sering sulit dibedakan antara lain Larimar, batu Pirus (Turquoise), Azurite, Variscite dan Smithsonite. Batu Bacan yang murni sebenarnya cukup langka karena sebagian besar depositnya bercampur dengan mineral dan senyawa lain. Dalam beberapa kasus, spesimen campuran yang berasal dari daerah tertentu diperdagangkan dengan nama asli varietasnya, tetapi kemudian, sebagian besar pemasok memperdagangkannya hanya dengan menyebut sebagai batu Chrysocolla (batu Bacan), karena sebagian dari nama-nama varietas tersebut kurang dikenal dan tidak dianggap ‘resmi’. Berikut ini beberapa nama varietas dari batu Bacan:
  1. Apache Chrysocolla. Berasal dari Arizona. Batu ini merupakan campuran dari Chrysocolla, Turquoise, Jasper, Lapis Lazuli, Malachite dan Quartz.
  2. Eilat Stone. Berasal dari Eilat, Israel. Batu ini merupakan campuran dari Chrysocolla, Lapis Lazuli, Azurite, Malachite dan Turquoise.
  3. Aluminian Chrysocolla.
  4. Aluminian-Ferrian Chrysocolla.
  5. Cyanochalcite-Chrysocolla.
Dua jenis yang pertama adalah yang paling populer, sedangkan 3 lainnya kurang begitu dikenal.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan:

Dengan skala Mohs 2 sampai 4, batu Bacan pada dasarnya terlalu lunak digunakan sebagai perhiasan. Namun, ketika digunakan dengan hati-hati pada perhiasan yang dirancang secara tepat, batu ini bisa membuat desain fashion perhiasan tampak luar biasa. Batu Bacan dalam bentuk oval (seperti yang biasanya digunakan pada cincin akik) dan manik-manik cukup populer digunakan sebagai perhiasan, terutama di liontin. Batu ini sebenarnya tidak dianjurkan digunakan pada cincin sehari-hari karena terlalu lunak (bertentangan dengan yang terjadi di Indonesia). Jika memakai batu ini sebagai perhiasan, penggunaannya harus dibatasi dan harus dengan desain yang sifatnya mampu melindungi batu tersebut, seperti anting-anting, pin, bros, kalung, liontin, atau kancing kemeja. Batu Bacan akan memancarkan kemewahan dan terlihat sangat menakjubkan ketika disandingkan dengan perak. Oleh karena itu, desain perhiasan batu Bacan sering menggunakan perak dan tembaga daripada menggunakan material emas atau platinum. Logam ini tidak hanya lebih terjangkau, tetapi juga sanggup memperkuat dan mengekspos warna alami yang dibawa batu Bacan menjadi lebih baik.

Perawatan Batu Bacan:

Batu Bacan adalah batu permata yang tergolong lunak, sehingga perawatannya harus ekstra hati-hati untuk tetap mempertahankan warnanya. Batu ini mudah tergores oleh perhiasan atau batu permata lainnya, sehingga harus dipakai dan dibersihkan secara terpisah. Saat membersihkan batu Bacan, cukup gunakan kain lembut atau sikat dan air sabun biasa. Jangan menggunakan pembersih ultrasonik, pembersih uap (Steam Cleaner) dan hindari penggunaan bahan kimia yang keras. Untuk mencegah kerusakan permanen pada warna batu Anda, hindari terlalu lama terkena sinar matahari langsung dan panas yang berlebihan. Batu Bacan dan perhiasannya harus selalu disimpan secara terpisah dari jenis batu permata dan perhiasan lainnya. Ketika menyimpan batu Bacan, yang terbaik adalah dengan cara membungkusnya secara individu menggunakan kain lembut, atau menempatkannya dalam kotak perhiasan yang berlapis kain sebagai perlindungan tambahan. Selalu pastikan untuk melepas perhiasan ketika berolahraga atau ketika melakukan pekerjaan rumah tangga yang berat. Sumber
Continue Reading | comments

BATU GARNET

Monday, August 10, 2015

Batu garnet merupakan batu yang jarang ditemui di Indonesia. Hal ini dikarenakan batu garnet adalah batu dari luar negeri dan tidak ada daerah di Indonesia yang merupakan penghasil batu ini.


Batu garnet memiliki komposisi kimia utama kalsium, magnesium, alumunium, ferum2+, ferum3+, kromium, mangan dan titanium. Batu ini memiliki berbagai jenis, bergantung dari komposisi kimianya yang menyebabkan perbedaan warna. Berikut nama batu garnet berdasarkan warnanya :


Nama
Warna
Origin
Almandine
Merah keunguan
Namibia, Zimbabwe, Tanzania, Sri Lanka
Pyrope / Malaya garnet / Mali garnet
Merah tua
Afrika Selatan, Zimbabwe, Tanzania, Bohemia, Meksiko, Argentina dan Australia
Rhodolite
Merah jambu
Amerika, Zimbabwe, Tanzania, Sri Lanka
Spessartite / Mandarin Garnet
Oranye
Virginia, California, Mexiko, Madagascar, Jerman, Italy
Hessonite
Kuning, hijau muda (yg bagus spt citrine, yellow topaz, yellow safir
Sri Lanka, Kanada, Brazil
Grossular
Hijau kekuningan, kuning madu
Sri Lanka (kuning madu), Amerika, Madagascar (hijau), Kenya, tanzania (hijau dan warna lain), Pakistan
Uvarovite
Hijau botol 
Namibia dan Ural (Russia)




Garnet memiliki kekerasan 6,5 – 7,5 skala mohs. Dan dikategorikan sebagai permata kelas III, sekelas dengan citrine dan torquise. Diantara semua jenis garnet yang memilik harga paling tinggi dari yang lain adalah jenis Uvarovite Garnet, karena memiliki kilauan yang melebihi kilauan berlian.

Continue Reading | comments

Batu Marjan Asli Khasiat dan Ciri-Cirinya

Thursday, August 6, 2015

Batu Marjan merupakan jenis batu yang sudah terkenal dari ribuan tahun lalu dengan keindahannya. Bahkan karena indahnya batu ini membuat nama batu ini ditulis dalam Al-Qur’an.
Jenis Batu Mulia pada masa sekarang ini mendadak menjadi sangat fenomenal beberapa tahun ini. Dari tahun ke tahun, pecinta batu semakin bertambah bahkan karena banyaknya pecinta batu membuat harga batu mulia semakin tinggi. Ada banyak jenis batu yang menjadi incaran para kolektor, baik dalam negeri maupun luar negeri. Baik batu dari luar atau batu dari Indonesia pada masa sekarang ini sama-sama memiliki nilai jual yang baik. Beberapa dari jenis batu yang fenomenal saat ini adalah Batu Kalimaya, Batu Panca Warna dan juga Batu Bacan. Akan tetapi, ada juga batu lainnya yang juga sangat fenomenal yakni batu marjan.
Marjan adalah jenis batu fosil yang berasal dari batuan karang di laut yang dalam dimana batu tersebut tidak ada kandungan kapurnya. Batu marjan ini memiliki ciri warna merah yang mengkilat sehingga sangat indah dikenakan. Batu ini paling banyak ditemukan di negara timur tengah dan juga India. Meski demikian, di Indonesia juga bisa ditemukan Jenis Batu Akik ini terutama di daerah Maluku. Batu ini dikenal selain akan indahnya juga termasuk dalam jenis batu yang cukup fenomenal dimana batu ini dipercaya memiliki banyak manfaat. Oleh sebab itu, beberapa tahun belakangan batu ini semakin banyak dicari untuk dijadikan koleksi pada pecinta batu.

Manfaat Batu Marjan

Batu marjan adalah jenis batu yang dipercaya memiliki banyak manfaat. Bahkan diketahui pula jika Batu Cincin ini pernah dipakai oleh Nabi Musa. Batu ini memang dikenal memiliki sejuta manfaat semenjak dahulu. Yang lebih menariknya nama batu ini juga tercantum dalam ayat Al Qur’an. Dimana dalam surat Ar-Rahman yakni pada ayat 22 dan juga 58. Dari ayat diatas dapat diambil beberapa kesimpulan dimana marjan ini adalah sebuah batu yang sangat indah yang keindahannya sama dengan keindahan seorang bidadari. Karena keistimewaan inilah yang membuat batu ini menjadi sangat diburu dan dicari oleh para kolektor Batu Permata di dunia.
Salah satu manfaat batu marjan adalah bisa membuka aura pada seseorang. Dimana dengan mengenakan batu ini bisa membuat seseorang menjadi tampak lebih menarik. Selain itu dengan mengenakan batu ini pula seseorang bisa menjadi lebih memiliki daya tarik. Dengan demikian akan semakin banyak orang yang menyukai pemakai batu marjan tersebut. Aura positif akan lebih keluar jika mengenakan batu ini. Pengguna batu ini juga dipercaya akan memiliki wajah yang lebih cerah dan menarik. Dengan menggunakan batu ini maka pesona orang tersebut akan semakin tinggi.
Menggunakan batu marjan juga dipercaya bisa meningkatkan wibawa dari pemakainya. Dengan memakai batu akik ini orang percaya akan membuat pemakainya akan lebih dipercaya kata-katanya. Dimana orang akan sulit menolak akan semua kata-kata yang dikeluarkan orang yang mengenakan batu cincin marjan. Mengenakan batu ini juga dipercaya akan membuat pengusaha terutama pedagang bisa menjadi lebih laris dan banyak orang yang bersedia membeli dagangannya. Karena keistimewaan inilah yang membuat batu ini semakin diburu selain memang batu ini memiliki keindahan yang luar biasa. Tak mengherankan jika harga batu ini juga semakin tinggi.

Memilih Batu Marjan Asli

Karena pada masa sekarang batu ini semakin banyak peminatnya dan juga batu alaminya maka akan membuat otak kanan penjual akan bekerja. Sekarang ini semakin banyak penjual berbagai jenis batu sintetis atau tiruan untuk segala jenis batu termasuk batu marjan ini. Oleh sebab itu, Anda perlu selalu waspada sebelum memilih batu yang akan dibeli, apa itu marjan atau Batu Jahanam, pun jenis lainnya anda harus waspada. Anda perlu memperhatikan beberapa ciri khusus untuk jenis batuan marjan ini. Jika diperlukan Anda harus menanyakan keaslian dengan meminta pedagang menunjukkan sertifikat dari batu yang dijualnya. Adanya sertifikat keaslian adalah salah satu cara ampuh untuk menunjukkan keaslian dari batu tersebut.
Meski demikian, adanya sertifikat juga tidak bisa memastikan seratus persen jika batu tersebut adalah batu asli. Untuk itu, Anda perlu memperhatikan ciri khusus dari batu ini. Batu marjan asli bisa dilihat dari permukaan dari batu ini. Dimana batu marjan ini terbuat dari bahan batuan karang namun bukan berarti batu ini memiliki rongga. Batu yang asli ini memiliki permukaan yang sangat halus. Berbeda dengan jenis batu sintetis yang biasanya jika diperhatikan secara detil maka pada bagian tengah dari batu sintetis tersebut cenderung memiliki rongga. Selain rongga, pada batu sintetis juga biasanya memiliki gelembung-gelembung pada bagian tengahnya.
Selain itu, batu marjan yang asli juga bisa dilihat dari serat yang ada batu tersebut. Pada batu yang asli maka batu ini akan memiliki serat tidak beraturan dan memiliki bentuk jaring seekor laba-laba. Selain itu, ada juga batu yang memiliki serat yang menyerupai bentuk awan. Jika batu tersebut adalah batu buatan atau sintetis biasanya batu memiliki serat yang lebih teratur. Untuk penggunaan sertifikat batu Anda juga perlu memastikan jika sertifikat dipastikan dari hasil uji laboratorium. Dengan ditunjukkannya sertifikat asli laboratorium tersebut baru batu tersebut bisa dipastikan sebagai batu yang asli.
Sebagaimana batu lainnya, batu marjan juga harus dirawat dengan baik. Rawatlah batu marjan dengan baik agar batu selalu dalam kondisi yang indah. Karena batu ini begitu langka dan jarang orang yang memilikinya Anda harus merawatnya dengan baik. Salah satu cara merawat batu marjan adalah dengan menggosoknya dengan minyak zaitun. Hal ini bertujuan agar warna dari batu lebih awet dan menjadi lebih mengkilap. Dengan batu yang indah maka batu yang Anda miliki akan semakin disukai orang banyak. Dan tentunya karena kelangkaan dan keindahan dari batu yang Anda miliki maka batu yang Anda beli nilai jualnya akan semakin mahal.
Cara perawatan lainnya adalah dengan selalu menyimpan Batu Cincin ini menggunakan wadah yang kedap udara. Jika batu terlalu lama disimpan diluar tanpa dipakai, maka bisa berakibat kerusakan batu secara berangsur-angsur. Dengan menyimpan batu dengan baik juga bisa menghindari kontak batu dengan bahan-bahan berbahaya yang bisa membuat batu menjadi rusak. Perawatan batu marjan sangatlah penting karena batu yang baik bisa Anda sendiri yang buat. Hanya dengan membeli batu dengan kualitas biasa akan bisa menjadi sebuah batu kualitas terbaik dengan harga yang mahal. Karena mahalnya batu bukan hanya dilihat dari jenis batu yang digunakan untuk mata cincin tetapi juga dilihat dari kualitas batu tersebut. Gambar-Gambar Batu Marjan:
Manfaat Batu Marjan Khasiat Batu Marjan Gambar Batu Marjan Foto Batu Marjan Batu Marjan Terbaik
Batu marjan merupakan salah satu jenis batu yang sudah mulai langka. Maka dari itu, Anda perlu bersiap dan waspada akan banyaknya batu cincin palsu yang beredar dipasar. Selain Anda harus pandai memastikan keaslian batu, Anda juga harus teliti dengan kualitas batu. Kualitas batu yang baik dan asli tentu akan berbanding lurus dengan harga batu marjan yang tentunya akan semakin mahal. Oleh karenanya, Anda jangan sampai tertipu dengan iming-iming batu terbaik dengan harga yang sangat murah. Jadi, ketelitian adalah memilih batu adalah hal yang paling utama sebelum membeli.
Continue Reading | comments

Batu Mani Gajah

Wednesday, August 5, 2015

batu mani gajahBatu Mani Gajah merupakan batu akik yang tergolong langka dan memiliki nilai jual sangat tinggi. Batu ini pun memiliki khasiat magis yang diyakini masyarakat luas.

Batu mani gajah merupakan batu akik yang berasal dari wilayah Sumatera, dimana disana hidup suku Anak Dalam (Suku Kubu) yang masih dalam satu habitat dengan gajah. Batu akik kini sedang menjadi “demam” tersendiri bagi masyarakat luas. Tidak hanya masyarakat Indonesia, begitu juga warga negara asing yang banyak memburu batu mulia sampai ke nusantara ini. Batu akik Indonesia memang banyak menjadi perburuan karena keunikannya. Alam Indonesia pantaslah begitu kaya, batu pun bisa menjadi sesuatu yang bernilai tinggi. Alkisah, batu tersebut berasal dari cerita suku kubu atau orang rimba yang tinggal di pedalaman Jambi, Sumatera Selatan, suku minoritas di Sumatera.
Batu mani gajah memiliki asal-usul dari cerita suku Anak Dalam bahwa dahulu ada seekor gajah yang hidup menyendiri. Mereka menamainya Gajah Tunggal. Namun keunikan Gajah ini adalah masa kawinnya pada waktu bulan purnama saja. Ketika masa kawin tiba, ia akan memeriksa sisa sperma (mani) yang tercecer setelah proses perkawinan, kemudian menguburnya dalam tanah. Setelah dipastikan bersih mereka segera meninggalkan tempat.
Ternyata orang-orang Suku Kubu banyak yang mengintip kebiasaan sang gajah ini. Ketika gajah pergi, mereka melihat mani yang tadi dipendam dan ternyata berubah menjadi berkristal lembut dan semakin lama semakin mengeras. Kemudian mani yang mengeras itulah disebut batu akik mani gajah. Batu ini tergolong batu langka sehingga tidak jarang pedagang batu curang dengan membuat batu mani gajah palsu. Oleh sebab itu, sebagai pembeli dan pecinta batu Anda harus bisa membedakan yang asli dan palsu.

Ciri Batu Manis Gajah Asli

Sekarang ini banyak sekali beredar batu akik sintesis alias barang tiruan, termasuk batu mani gajah yang terkenal langka. Sebab langkanya batu ini menjadi penyebab banyaknya mani gajah KW. Anda harus tahu bagaimana ciri-ciri batu mani gajah yang asli. Jangan sampai Anda tertipu dengan barang palsu. Sifat batu ini tergolong batuan fosil puluhan tahun sehingga sangat langka dan sulit ditemukan maka tidak heran jika harganya tergolong tinggi dan termasuk kedalam Batu Akik Termahal. Harga batu akik yang satu ini bisa mencapai milyaran. Ada seorang polisi yang memiliki batu akik ini dengan usia puluhan tahun dan membandrolnya dengan harga 1 milyar per gram. Sejak saat itulah tawaran terus berdatangan.
Anda bisa perlu mengetahui jika terdapat dua jenis batu ini, yaitu mani gajah madu dan mani gajah putih. Nah, guna mengetahui seperti apa batu manis gajah asli, Anda bisa melihat cirinya dibawah ini:
1. Kekerasan 6.5 mohs
Tingkat kekerasan batu tersebut mencapai 6,5 mohs sehingga dikelompokkan dalam kategori batu akik.
2. Terdapat bintik layaknya sperma
Anda akan melihat titik-titik seperti sperma jika melihat batu ini dengan kaca pembesar. Oleh sebab itulah, tidak salah jika banyak orang yang menduga batu tersebut berasal dari sperma gajah.
3. Jika diusap keluar cairan
Jika Anda mengusap-usap batu dalam waktu yang lama, akan terasa lengket karena keluarnya suatu cairan. Selain itu, batu ini juga akan tembus ketika disenter.
4. Tahan api
Batu ini tidak akan meleleh ketika disulut api, hanya akan menimbulkan bercak hitam atau putih.
Selain mengetahui cara diatas, ada pula yang melakukan pembuktian batu mani gajah asli dengan cara yang terbilang aneh, tapi diyakini oleh banyak masyarakat. Untuk membuktikannya, Anda harus menimbun terlebih dahulu batu tersebut dalam tanah kemudian dibagian atasnya taburi dengan beras. Jika beras yang Anda taburkan pada tanah laris dimakan oleh ayam, maka dapat dipastikan bahwa batu tersebut asli. Karena percaya atau tidak, batu tersebut memiliki kekuatan magi sebagai penglaris dagang. Sehingga banyak orang yang percaya jika memiliki batu tersebut, usahanya akan lancar.
Selain itu, pengujian batu akik manis gajah asli dapat dilakukan dengan cara merasakan kekuatan magis dari batu tersebut. Namun cara tersebut hanya bisa dilakukan oleh orang yang memiliki kepekaan dan kekuatan spiritual tinggi.

Harga Jual Batu Mani Gajah

Setelah mengenal bagaimana asal-usul batu mani gajah dan seperti apa ciri-ciri batu yang asli, rasanya tidak pantas jika tidak membahas secara eksplisit harga batu mani gajah. Satu batu akik mani gajah berharga mulai dari 1.000.000 sampai harga yang cukup fantastis. Sungguh harga yang tidak bisa Anda bayangkan. Seperti yang saya utarakan diatas tadi, harga batu ini mencapai 1 milyar per gram. Luar biasa sekali ya harganya. Nilai jual yang tinggi disebabkan oleh kelangkaan batu yang merupakan fosil puluhan tahun lalu dan lama-lama berkurang seiring tingginya permintaan. Selain itu, kepercayaan masyarakat akan khasiat batu tersebut juga turut menjadi faktor lain melambungnya harga batu akik tersebut. Terlepas benar tidaknya manfaat atau kegunaan batu tersebut namun sebaiknya menyukai batu karena sekedar nilai estetikanya saja.

Khasiat Atau Manfaat Batu Mani Gajah

Batu akik memang terkenal memiliki kekuatan spiritual, hampir semua jenis batu, tak terkecuali batu mani gajah. Batu tersebut diyakini oleh sebagian besar masyarakat memiliki beragam khasiat atau manfaat. Secara umum, manfaat batu tersebut sebagai berikut:
A. Memiliki pengasihan
Konon batu ini juga dapat melancarkan jodoh sebab khasiat batu mani gajah memiliki manfaat pengasihan sehingga bagi Anda yang memakainya akan dengan mudah meluluhkan hati orang lain.
B. Memancarkan aura
Batu tersebut memiliki kemampuan untuk memancarkan daya tarik alami sehingga Anda akan terlihat berbeda dan mudah diterima oleh siapa pun dan dimana pun Anda berada. Selain itu, batu tersebut juga dipercaya dapat membuka aura kecantikan/ketampanan seseorang. Dimata orang lain, Anda akan terlihat lebih cantik dan gagah.
C. Anti perselingkuhan
Batu mani gajah dipercaya dapat mencegah perselingkuhan dengan pasangan sehingga hubungan dengan pasangan semakin baik dan setia.
D. Memancarkan kharisma
Batu ini juga dipercaya dapat memperlihatkan karisma seseorang walaupun pada dasarnya semua orang memilikinya. Melalui batu tersebut, kharisma Anda akan keluar. Selain itu, batu akik yang satu ini dapat memunculkan wibawa seseorang. Dengan begitu, Anda akan dihormati serta disegani oleh orang lain yang Anda temui.
Ditengah kepercayaan masyarakat yang begitu tinggi akan khasiat batu mani gajah tersebut, amun Anda jangan sampai melupakan kekuatan Maha Besar penguasa alam semesta ini yaitu Allah. Jangan sampai Anda menuhankan batu tersebut hanya karena beberapa manfaatnya untuk Anda. Pada dasarnya, batu akik atau batu mulia yang ia lainnya adalah anugerah Allah yang diberikan kepada umat manusia melalui perantara alam sebagai ladang rezeki bagi mereka.
Sebelum mengakhiri pembahasan mengenai batu mani gajah, Anda mungkin bertanya seperti apa batu manis gajah madu. Dari namanya saja sudah bisa ditebak jika warna batu ini seperti madu, kuning kecoklatan tapi jernih bak madu. Warnanya dimulai dari warna madu paling bening sampai agak keruh. Ada juga batu akik mani gajah berwarna putih dan tentu saja jenis yang satu ini juga tidak kalah unik.

Anda bisa membeli atau mendapatkan batu mani gajah di toko-toko online, forum jual beli ataupun di toko batu akik yang banyak berdiri. Namun sekali lagi jangan sampai tertipu dengan batu sintesis. Kejelian Anda sangat penting untuk mengenali jenis yang asli atau tidak. Demikian pembahasan mengenai batu mani gajah. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda mengenai dunia batu akik.Sumber
Continue Reading | comments

Batu Akik Teratai

Batu Akik Teratai adalah batu akik langka yang dijual dengan harga yang cukup tinggi. Bentuknya yang unik menjadi daya tarik tersendiri untuk dikenakan.
Dikalangan masyarakat Indonesia, keberadaan batu akik sudah tidak asing lagi. Hampir sebagian besar masyarakat mengenakan perhiasan yang terbuat dari batu alami ini. Salah satu jenis batu akik yang tergolong langka adalah Batu Akik Teratai. Batu jenis ini memang berbeda dari jenis batu akik lainnya. Perbedaan yang menonjol adalah dari motif yang ada didalamnya. Jenis batu akik lainnya biasanya hanya mempunyai motif garis ataupun polos saja, sedangkan pada batu akik ini mempunyai motif yang khas yaitu bunga teratai. Selain itu, batu ini juga mempunyai banyak sekali corak warna yang menarik.
Asal dari batu akik teratai ini juga berbeda dengan Batu Akik Bacan, Batu Akik Aceh atau batu akik lain pada umumnya. Batu ini berasal dari fosil batu karang yang mempunyai serat berlubang. Serat ini mempunyai bentuk yang unik seperti sarang lebah atau tawon. Bentuk sarang ini menyebar ke seluruh bagian dalam batu akik ini. Seringkali bentuk serat ini sangat beragam, ada yang menyerupai kelopak mawar dan bahkan ada pula yang menyerupai serat yang ada pada buah nanas. Untuk mendapatkan batu ini juga tidak mudah karena tidak ada disembarang tempat. Biasanya batu jenis ini hanya bisa ditemukan di sungai ataupun gua-gua yang sangat dalam.
Motif batu akik teratai yang berbeda dengan motif batu akik yang lainnya membuat batu akik jenis ini mempunyai harga jual yang sangat tinggi. Bahkan, batu ini merupakan salah satu jenis batu akik termahal yang ada di dunia. Dari bentuk motifnya yang unik dan langka memang sudah bisa ditebak bahwa harganya sebanding dengan keunikannya. Selain mahal, untuk mendapatkan batu akik jenis ini juga tergolong sulit. Tidak semua tempat menjual batu akik ini, tidak salah jika banyak kolektor yang memburu batu akik jenis ini. Berikut Gambar – gambar Batu Akik Teratai :
Batu Akik Teratai Asli Batu Akik Teratai Khasiat Batu Akik Teratai Gambar Batu Akik Teratai Khasiat Batu Akik Teratai
Jenis Batu Akik ini tidak hanya unik tapi juga mempunyai khasiat yang cukup banyak. Batu akik termahal ini dipercaya bisa melancarkan hubungan sosial orang yang mengenakannya. Selain itu, orang yang mengenakan batu akik jenis ini juga dipercaya bisa mengikat lawan jenis dengan mudah. Memang batu jenis teratai ini dipercaya mempunyai sifat pengasihan yang tinggi bagi siapa saja yang mengenakannya. Hal ini juga menjadikan salah satu pengaruh harga jualnya yang cukup tinggi.
Sumber
Continue Reading | comments

Ciri-Ciri Batu Jasper dan Jenisnya

Batu Jasper merupakan salah satu jenis batu mulia yang sedang banyak diburu oleh para kolektor. Batu mulia yang satu ini memiliki tingkat kekerasan yang berkisar antara 6 sampai 7 Mohs. Sebagian besar dari Jenis Batu Akik ini adalah tidak tembus cahaya. Sehingga ketika disorot dengan cahaya maka batu mulia ini akan memancarkan warna yang cukup unik, tidak seperti batu jenis Kalsedon lainnya. Batu Permata yang satu ini terdiri dari beberapa jenis, setiap jenisnya tentu memiliki warna dan motif yang berbeda. Warna-warna dari batu mulia ini antara lain yaitu warna merah kebiruan, merah kehitaman, cokelat dan juga abu-abu.
Di Indonesia sendiri sebenarnya ada beberapa tempat yang disebut-sebut sebagai penghasil batu Jasper. Namun daerah yang cukup populer sebagai penghasil batu mulia ini adalah daerah Wojo yang ada di Sulawesi Selatan. Nama lain dari batu mulia ini adalah batu Peroso Ogi ataupun batu Pyrus Bugis. Hal ini disebabkan oleh warna dan tekstur batu mulia ini yang mirip dengan Batu Pirus (batu Pyrus Turquoise). Batu mulia yang satu ini merupakan batu mineral yang mengalami pembentukannya melalui proses secara kimiawi. Batu mulia ini mengalami pemanasan, berasal dari proses intrusi dan juga magmatik.
Batu Jasper merupakan Jenis Batu Mulia yang dapat dipengaruhi oleh proses kimia serta unsur kimia yang saling mengikatnya. Batu mulia Jasper sendiri memang termasuk dalam jenis keluarga Kalsedon, walaupun memiliki komposisi yang sedikit berbeda. Perbedaan antara batu Kalsedon dengan batu mulia Jasper adalah pada kejernihannya. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, batu Jasper adalah batu yang tidak tembus cahaya. Sedangkan jenis batu Kalsedon sendiri umumnya dapat tembus cahaya. Walaupun begitu, Batu Mulia yang satu ini cukup banyak diminati dan banyak diburu di pasaran. Bagi Anda yang ingin membeli batu mulia ini, ketahui ciri-ciri dari batu mulia Jasper yang asli.

Ini Dia Ciri-Ciri Batu Jasper Asli

Bagi Anda yang ingin membeli batu mulia Jasper, berikut ini ada beberapa ciri dari batu mulia Jasper. Di antaranya yaitu:
1. Warna
Jika dilihat dari segi warna, batu Jasper memiliki begitu banyak variasi warna yang dapat Anda pilih. Antara lain yaitu terdapat batu mulia Jasper dengan hanya satu warna, yaitu hijau, merah, putih, biru, cokelat, krem dan lain sebagainya. Selain itu Anda juga dapat menemukan batu Jasper merah dengan warna lain, batu mulia ini tampak seperti kue lapis. Batu mulia Jasper ini terdiri dari beberapa warna yang membuatnya terlihat seperti berlapis-lapis.
2. Corak
Batu Jasper ada yang memiliki motif atau corak polos, ada juga yang memiliki corak totol-totol. Selain itu ada juga batu mulia Jasper yang tampak seperti membentuk garis-garis dengan warna-warna yang berbeda. Hal ini juga dipengaruhi oleh komposisi yang membentuk batu mulia Jasper ini sendiri. Serta dipengaruhi juga oleh unsur-unsur kimia dari batu mulia ini yang berbeda-beda.
3. Jenis Kalsedon
Walaupun sebagian besar dari batu Jasper biru atau warna lain tidak dapat membiaskan cahaya, namun ada juga beberapa yang dapat membiaskan cahaya.
4. Tekstur
Batu mulia yang satu ini juga memiliki keindahan yang tidak kalah dengan batu-batu mulia jenis lainnya. Keindahan yang dimiliki batu mulia Jasper terlihat seperti sebuah tema gambar yang merupakan seni yang sangat indah.
Batu Jasper juga ditemukan di daerah-daerah lain di seluruh Nusantara, contohnya saja di Jawa Barat. Untuk batu mulia Jasper yang ditemukan di Jawa Barat, tepatnya di Tasikmalaya pernah ditemukan batu mulia ini lebih dari 200 ton. Bayangkan saja betapa banyaknya jumlah batu mulia Jasper yang telah ditemukan tersebut. Dengan jumlah yang begitu banyak, tentunya hal tersebut merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi warga Jawa Barat. Batu mulia ini terkenal memiliki keindahan yang mempesona, contohnya saja seperti batu Jasper hijau dan cokelat yang sangat memukau.

Jenis-Jenis Serta Motif dari Batu Jasper

Membahas mengenai batu mulia Jasper memang tidak lengkap jika tidak membahas mengenai jenis-jenisnya. Batu mulia ini terdiri dari beberapa jenis, antara lain yaitu:
A. Jasper Pancawati
Batu Jasper yang satu ini memiliki karakteristik yang sangat unik dengan warna dominan hijau atau hijau kebiruan. Motif yang dimiliki ada yang berlapis, ada yang berbintik-bintik dan ada juga yang merupakan kombinasi keduanya. Ada juga batu mulia Jasper yang merupakan kombinasi dari 2 warna, contohnya yaitu batu Jasper putih kombinasi dengan warna kuning.
B. Jasper Pancawarna
Sama halnya dengan Batu Zamrud, Jenis batu mulia Jasper yang satu ini memiliki setidaknya 5 warna dalam satu keping batunya. Batu ini memiliki sifat opaque atau tidak tembus cahaya dan ada juga yang bersifat transculent atau dapat membiaskan cahaya. Untuk motif batu Jasper ini sangat bervariasi, motif-motifnya terlihat sangat indah dan sangat artistik. Untuk jenis batu mulia yang satu ini banyak ditemukan di daerah Garut, Sukabumi, Tasikmalaya, Cianjur dan Banten.
C. Jasper Kulitan atau Dawuk
Batu mulia Jasper ini merupakan batu berwarna, contohnya saja cokelat, kehitaman, abu-abu dan kebiruan, dengan motif masif ataupun berlapis yang tidak tembus cahaya. Batu Jasper coklat poles atau gosok cukup baik, banyak ditemukan yang memiliki corak yang indah dan juga artistik.
D. Jasper Kalsedoni
Jenis batu mulia Jasper yang satu ini terdiri dari 2 atau lebih warna yang membentuknya. Batu Jasper ini dapat membiaskan cahaya, oleh sebab itu disebut sebagai batu mulia Jasper Kalsedoni. Untuk jenis batu mulia yang satu ini lebih banyak ditemukan di pulau Sumatra, Jawa dan juga Kalimantan.
Selain yang sudah disebutkan, masih banyak lagi jenis-jenis dari Jasper. Terutama jenis-jenis yang lebih dikenal di pasaran, contohnya yaitu Jasper Watu Geni, Nogo Sui dan Helipotre. Selain itu ada juga batu mulia Jasper masif dengan warna hijau dan merah. Ada juga batu mulia Jasper Pancawarna Edong, Batu Garut Bungbulang dan Purbalingga (Klawing). Batu Jasper Klawing merupakan batu yang disebut-sebut sebagai batu darah kristus. Ada juga batu yang dikenal sebagai Jasper fosil dan juga Bloodstone.
Batu Jasper memiliki keistimewaan tersendiri jika dibandingkan dengan batu mulia jenis lainnya. Karena ketersediaannya yang mencukupi, batu mulia ini dapat ditemukan di toko perhiasan lokal. Batu mulia yang satu ini merupakan batu pilihan favorit bagi para desainer perhiasan profesional. Hal tersebut dikarenakan jumlahnya yang cukup melimpah serta harganya yang cukup terjangkau. Tidak hanya itu saja, batu mulia ini juga memiliki bentuk, warna dan pola yang sangat bervariasi. Batu Jasper harga di pasaran cukup bervariasi, yaitu berkisar antara ratusan ribu rupiah hingga jutaan rupiah.
Batu Jasper Asli Batu Jasper Terbaik Batu Jasper Gambar Batu Jasper Batu Jasper
Jika Anda mencari batu mulia ini di pasaran, Anda akan menemukan harga yang berkisar antara 600 ribu rupiah hingga 5 juta rupiah. Untuk harga yang mahal biasanya adalah harga yang dipatok untuk batu mulia Jasper dengan warna yang langka, seperti batu mulia Jasper yang ditemukan di Tasikmalaya Selatan. Untuk perawatan sendiri, batu mulia ini dapat dirawat dengan langkah mudah. Perawatan dapat dilakukan dengan rajin mengolesinya dengan minyak baby oil. Tentunya agar batu mulia ini selalu terlihat mengkilap dan indah. Demikian yang dapat disampaikan mengenai batu Jasper, semoga bermanfaat.Sumber
Continue Reading | comments

Jenis Batu Akik Kalimantan Yang Terkenal

Sunday, June 28, 2015

Jenis Batu Akik Kalimantan Yang Terkenal - Di ketahui bahwa type batu mulia Kalimantan yang populer sampai sekarang ini memanglah ada banyak di cari serta diburu oleh beberapa penggemar batu mulia dan beberapa kolektor batu mulia, pasalnya memanglah beberapa besar batu mulia yang datang dari daerah Kalimantan terkecuali mempunyai penampilan yang cantik serta menawan juga mempunyai kwalitas unggulan. Beberapa dari anda mungkin saja telah tak asing dengan beragam jenis type batu mulia yang datang dari Pulau Kalimantan itu, tetapi untuk beberapa anda yang belum tahu jadi type batu mulia itu mungkin saja bakal sedikit asing di telinga anda.

Type Batu Mulia Kalimantan Yang Terkenal

Sekarang ini beragam media yang menghidangkan portal berita serta info sendiri juga beberapa besarnya membahas perihal batu mulia atau batu akik, kepopulerannya pada sekarang ini memanglah pernah jadi trend senter sendiri untuk orang-orang yang tinggal di Indonesia. Dapat dibuktikan dengan diketemukannya bermacam type batu akik di beragam daerah atau lokasi di Kepulauan Indonesia, seperti satu diantaranya yaitu di daerah Kalimantan yang memanglah telah populer mempunyai banyak type batu mulia unggulan, komplitnya, di bawah ini yaitu sebagian type batu mulia Kalimantan yang populer yang bisa kita kenali berbarengan.

Type Batu Mulia Kalimantan Yang Terkenal
Kecubung

Ya, salah satu type batu mulia dari Kalimantan yang sampai sekarang ini masih tetap sangatlah popular yaitu batu mulia Kecubung, di mana macam type batu mulia ini memanglah berbagai macam dari mulai yang mempunyai warna ungu sampai warna cokela seperti madu yang juga di kenal dengan nama bau Kecubung Madu.

King Safir Kating

Terkecuali batu Kecubung, Kalimantan juga di ketahui mempunyai type batu mulia lain yg tidak kalah terkenalnya yakni batu King Safir Kating, tidak sama dengan type batu Kecubung diatas, batu mulia ini mempunyai ciri khas warna biru yg tidak pekat tetapi tak sirna dengan tingkat transparansi yang tinggi. Serta type batu mulia ini di kenal mempunyai nilai yang tinggi.

Pancawarna

Terkecuali Garut serta Pacitan, rupanya Kalimantan sendiri juga di ketahui mempunyai type batu Pancawarna, tetapi memanglah bila dari segi kwalitas, batu Pancawarna dari Garut serta Pacitan memanglah tambah lebih unggul, lantaran batu pancawarna dari Kalimantan ini di rasa kurang mempunyai komposisi warna yang baik namun masih tetap mempunyai penampilan yang cantik.

Sekian diatas tadi yaitu sedikit penjelasan tentang sebagian type batu mulia Kalimantan yang populer yang sudah kita kenali berbarengan, semoga sedikit info batu mulia diatas bisa menolong dan bisa berguna buat anda seluruhnya.

informasi type batu akik pulau kalimantan batu mulia unggulan kalimantan 5 type batu akik unggulan kalimantan timur batu unggulan pulau kalimantan Batu Yang TerkenaL goegle type batu permata kalimantan type batu yg populer di kalimantan type pancawarna kalimantan komune batu kalimantan batu populer di daerah kalimantan timur. Sumber
Continue Reading | comments
Powered by Blogger.
 
Support : Copyright © 2015. Info Panduan Cek - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger