Home » » Jenis Batu Cincin di Indonesia Yg Termasuk Idocrase

Jenis Batu Cincin di Indonesia Yg Termasuk Idocrase

Idocrase atau Vesuvianite ( Vesuvianit ) adalah batu silikat berwarna hijau , coklat , kuning , dan biru . Proses pembentukannya sendiri merupakan bentuk Kristal Tetragonal dari jenis Batuan Gamping yang telah mengalami proses yang cukup panjang . Jenis batuan seperti ini akan mudah anda dapatkan di daerah yang berdekatan dengan Gunung Api atau wilayah bekas letusan gunung .

Adapun beberapa daerah di Indonesia yang diyakini banyak menghasilkan jenis batu Idocrase adalah Aceh , Sumatera Utara ( Kabarnya ada di daerah mandailing natal ) , dan Sumatera Barat . Belum ada pemetaan resmi dan hasil penelitian dari badan nasional terkait bebatuan mulia di Indonesia , membuat kami juga sulit mendapatkan data lengkapnya .

Batu Idocrase yang memiliki kualitas yang baik , tentunya harus melewati syarat-syarat umum . Syarat umumnya adalah tembus cahaya atau memiliki tekstur kekristalan yang baik . Untuk mempermudah anda mengenal jenis Idocrase , umumnya mereka memiliki ciri-ciri seperti ada tekstur daun terpotong-potong didalamnya .

Serat batu yang terlihat seperti daun terpotong-potong , merupakan bentuk reaksi dari mineral kristal yang telah mengalahkan mineral lainnya . Berjalannya waktu , anda akan melihat seratnya akan mengalami perubahaan yang cukup signifikan .

Adapun beberapa jenis batu Idocrase yang sudah sangat terkenal di Indonesia , akan kita bahas satu persatu secara singkat dibawah ini .


1. Batu Idocrase Bio Solar Aceh

Batu Bio Solar Aceh termasuk dalam kategori Idocrase atau Vesuvianite yang berwarna coklat. Warga loka menyebutnya Solar , karena warna dari batu ini benar-benar seperti solar . Bio Solar Aceh saat ini memang menjadi salah satu yang paling banyak dicari , setelah tersiar kabar jika batu jenis ini memenangkan beragam kontes batu lokal dan nasional .
Salah satu ciri khas Bio Solar super memiliki kejernihaan warna dan tekstur kekristalan yang baik . Selain itu , batu tersebut harus bebas cacat seperti corak atau lainnya . Walaupun dalam faktnya , jenis-jenis batu idocrase memiliki beberapa tipe . Adapun beberapa jenis batu dari Idocrase adalah sebagai berikut :
  1. Tidak Tembus - Hal ini diakibatkan mineral Kristal Tetragonal sama sekali belum mendominasi dan menunjukkan reaksi perubahaan .
  2. Tembus - Mineral kristal telah mengalami perubahaan , namun tetap memperlihatkan sebagian tekstur mineral yang lama .
  3. Jernih - Kristal 100% , dimana mineral kristal sudah sepenuhnya mendominasi dan terlihat oleh mata .
Batu bio solar super saat ini memiliki pasaran harga yang tinggi . Bila anda pergi langsung ke daerah Aceh , berdasarkan data terbaru bahwa pasaran harga  bio solar di daerah aslinya berkisar antara 1 - 2 juta rupiah . Jika sudah berada di luar daerah , maka harganya bisa mencapai puluhan juta . Barang tersebut telah dibentuk beserta ikatan cincin size medium . Untuk menambah wawasan anda , adapun syarat batu bio solar disebut Super adalah sebagai berikut :
  1. Memiliki tingkat kekristalan yang tinggi . Bisa dilihat dari tekstur mineral lama tidak terlihat lagi atau biasa disebut jernih .
  2. Memiliki varian warna hijau , coklat , kuning yang bersatu . Anda akan melihat warna hijau , warna coklat dan kuning yang menyatu dengan sangat jelas . 
Berbeda dengan jenis batu solar . Batu solar tidak memiliki kandungan warna hijau didalamnya . Sehingga hanya disebut sebagai batu solar . Penambahan kata Bio , disebutkan karena jenis batu solar tersebut telah memiliki penambahan warna hijau , coklat , kuning yang telah bersatu .
Masih di daerah Aceh , selain Batu Bio Solar jenis lainnya yang juga sangat terkenal adalah totol sayur . Namun batu totol sayur tidak memiliki harga yang tinggi . Jenis ini merupakan bentuk dari batu Idocrase yang tidak tembus . Selain itu juga , jenis-jenis idocrase yang banyak ditemukan di Aceh adalah batu giok lumut , kembang jati , belimbing ( Ada yang menyebutnya masuk dalam kategori Serpentine , tetapi penggemar lainnya menyebut jenis ini adalah Idocrase ) .

2. Batu Idocrase Sungai Dareh

Batu Sungai Dareh termasuk dalam 5 daftar batu terpopuler di Indonesia versi misteripenampakan.blogspot.com . Jenis ini adalah bentuk Idocrase nyata yang bisa anda lihat di Indonesia . Jenis batu yang berasal dari salah satu daerah tepatnya di Pulau Punjung, Kab. Dharmasraya, Sumatera Barat.
Batu Sungai Dareh
Batu Idocrase sungai dareh sering diartikan berasal dari Aceh , sebalinya juga batu idocrase yang berasal dari Aceh , sering disalahartikan berasal dari Sungai Dareh Sumbar . Karena bentuknya yang hampir sama dengan jenis idocrase yang ada di Aceh . Kedua daerah ini bisa disebut rajanya Idocrase Indonesia. Mengingat Sungai Dareh juga sering memenangkan kontes batu akik lokal dan internasional . 
Batu Sungai Dareh sendiri naik daun setelah tersiar kabar jika presiden Indonesia sebelumnya yaitu Susilo Bamang Yudhoyono ( SBY ) juga memakainya . Di beberapa kesempatan , SBY terlihat mengenakan jenis batu tersebut .

Tambahan Informasi Tentang Batu Blue Idocrase

Sebelumnya kami menjelaskan bahwa jenis batu idocrase memiliki warna hijau , kuning , coklat , kuning , dan biru .  Tetapi anda pasti tidak melihat jenis batu blue idocrase atau Idocrase Biru . Apakah di Indonesia jenis ini ada ? . Kami mencoba mencari tambahan informasi terkait batu blue idocrase di Indonesia . Ternyata jenis ini sangat langka dan mungkin sampai saat ini belum ditemukan di Indonesia . 
Blue Idocrase atau Idocrase Biru
Ada anggapan bahwa jenis batu lavender Aceh termasuk dalam kategori Blue Idocrase .  Namun pernyataan ini perlu pembuktian dan penelitian lebih lanjut .


Share this article :
 
Support : Copyright © 2015. Info Panduan Cek - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger