Showing posts with label Logam Mulia. Show all posts
Showing posts with label Logam Mulia. Show all posts

Cara membaca kode pada perhiasan emas

Wednesday, January 3, 2018

Pada suatu waktu, mungkin akan ditemui harga emas yang berbeda dari satu toko dan toko lainnya dalam berat yang sama. Misalkan emas dengan berat 1,3 gram. Kenapa harga emas tersebut berbeda? Apakah emas di toko yang jualnya lebih murah palsu?

Jawabannya, belum tentu. Perbedaan tersebut disebabkan karena kadar emas dalam perhiasan tersebut. Dalam istilah pasaran mungkin juga didengar istilah emas muda dan emas tua. Atau beberapa tempat ada yang mengunakan emas 18, emas 23 dan lainnya. Jika kamu ingin membeli emas, bagaimana cara tahu mengetahui harga emas dan kode emas tersebut?
arti kode 700 dan 750 pada emas
Teltii Perhiasan Emas, Pasti Kamu temukan Kode Berikut
Kode tersebut harusnya selalu ada disetiap perhiasan emas. Jika tidak ada maka emas tersebut disangsikan keasliannya. Bila kamu memiliki perhiasan emas, coba di cek dengan teliti. Bisakah kamu melihat sebuah angka kecil (kemungkinan angkanya 75). Sekarang kita akan paparkan apa arti kode angka pada emas tersebut. 

Secara Garis besar, emas ini digolonkan dalam emas muda dan emas tua dipasaran. Adapun maksud dari emas muda dan emas tua tersebut.

Emas Muda

Emas muda adalah emas yang memiliki kadar emasnya di bawah 50%. Ada beberapa kode yang sering digunakan untuk emas muda ini.
  1. Kode Emas ‘150’. Kadar emasnya 15%. Produk emas ini biasanya dikeluarkan oleh pabrikan emas King Halim dan memiliki nama GB150 alias Gold Bond 150 jika pada kalung.
  2. Kode emas ‘300’. Memiliki kadar emas 30%. Beberapa cap atau kode yang bisa ditemukan antara lain dengan kode hati, A3, PR, LGT, L,0,3,HT,MT,DY, KY, Lotus, RS, M,N,MG, BMW,KH,HWT,UBS. Biasanya diikuti dengan angka 30.
  3. Kode emas 333. Memiliki kadar emas 33,33%.
  4. Kode emas 375. Memiliki kadar emas 37,5%. Tersedia dalam bentuk emas putih dan emas kuning. Cap pabrikannya : segitiga, prisma, A, Beta/B,SA,HWT dan UBS.
  5. Kode emas 400. Memiliki kadar emas 40%. Sekaran mungkin sudah langka ditemukan, karena ini adalah produksi lama sebelum digantikan emas 375.
  6. Kode Emas 420. Memiliki kadar emas 42%, juga tersedia dalam emas putih dan kuning. Sebagian besar emas dengan kode ini terdapat pada kalung. Emas ini dikeluarkan oleh HWT dan UBS. Jika kamu beli di luar negeri maka diberi label 10k.

Emas Tua

Emas tua adalah emas yang kadarnya di atas 50%. Tentu saja harga emas ini lebih mahal dibanding emas muda. Emas jenis ini biasanya ditemukan kode 585 (khusus untuk beberapa emas putih), 700 dan 750. 
  1. Kode emas 14K585, atau dijumpai kode 585 saja. Ini menunjukkan kadar emas 58,5%. Untuk kode 14K585 sering ditemui jika perhiasan dibeli di luar negeri.
  2. Kode Emas 700. Memiliki kadar emas 70%. Emas ini yang banyak dijual di pasar. Produksi emas ini dilakukan oleh KH, MT, SG, JR, S22, HWT, UBS dan ada dengan logo matahari.
  3. Kode emas 750. Memiliki kadar emas 75%. Emas ini juga banyak ditemui dipasaran. Produksi dilakukan oleh kode Prisma750, 18K,AYU,MT,HT,JR,Citra,KH,HWT dan UBS.
  4. Kode Emas 833. Memiliki kadar emas 83,3%. Sangat jarang ditemui dipasaran. Produk ini khusus untuk emas kuning saja.
  5. Kode emas 850. Memiliki kadar 85%.
  6. Kode emas 21K875 atau 875. Memiliki kadar 87,5%. Banyak diproduksi di arab.
  7. Kode Emas 22K 916. Memiliki kadar 91,6%. Sering disebut dengan emas yang berasa dari Kendari, Bali, Dubai, Bangkok.
  8. Kode emas 23K95 atau 958. Memiliki kadar 95,8%. Bisa dijumpai di daerah Bengkulu, Padang, Kalimantan dan Jambi.
Catatan: 18K, 22K, 23K artinya 18 Karat, 22 Karat dan 23 Karat.
Jadi sekarang kamu tahu bukan kenapa kadang dijumpai harga emas tidak sama dalam suatu waktu. Jika membeli emas 700 dan 750 saja pasti sudah beda harganya meskipun dengan berat 1,3 gram. Uniknya, perhiasan emas ternyata tidak pernah dibuatdari emas murni 24 Karat. Kenapa ya tidak pernah dibuat perhiasan emas 24 Karat? Sebab Jika dibuat perhiasan dari emas murni maka tidak akan keras. Oleh sebab itu ditambahkan-lah Alloy atau logam lain, agar perhiasan lebih keras.

Sedikit tambahan, untuk perhiasan perak. Pada perhiasan perak bisa ditemukan beberapa kode juga yang menunjukkan kadarnya. Kode yang sering ditemukan di Perak adalah 800 dan 925 masing masing dengan kadar 80% dan 92,5%. Senada dengan emas, perak juga tak dibuat murni 100%, sebab sifat perak murni tidak terlalu keras.
Sumber : http://www.petunjukonlene.com/2017/02/arti-kode-kode-pada-perhiasan-emas.html
Continue Reading | comments

Cara membedakan emas muda atau emas tua

Emas adalah salah satu logam yang paling sering digunakan untuk perhiasan, mulai dari kalung, gelang, cincin, liontin, hingga anting. Saat mengunjungi toko perhiasan emas, Anda mungkin pernah mendengar sejumlah pedagang dan pembeli kerap kali menggunakan istilah emas tua dan emas muda. Lantas, apakah yang dimaksud dengan emas tua dan emas muda?
Perbedaan Emas Muda & Tua

Emas adalah logam yang sangat lunak. Saat akan dibentuk menjadi perhiasan, emas harus dicampur dengan logam lain untuk membuatnya lebih kuat. Emas muda dan emas tua ini adalah istilah yang biasa digunakan untuk menyebut kadar emas dalam suatu perhiasan.

Emas muda adalah perhiasan yang memilki kadar emas di bawah 42%, sedangkan emas tua adalah perhiasan dengan kadar emas di atas 42%. Akan tetapi, beberapa sumber lain mengatakan bahwa emas muda merupakan perhiasan dengan kadar emas di bawah 70% dan emas tua adalah perhiasan dengan kadar emas di atas 70%. Kesimpulannya, emas muda menggunakan campuran emas yang lebih sedikit dibanding campuran logam lain saat dibentuk menjadi perhiasan emas. Sedangkan emas tua memiliki kandungan emas yang lebih banyak dari pada logam campuran lainnya saat dibentuk menjadi perhiasan emas.

Perbedaan antara emas muda dan emas tua yang lebih nyata tentu saja terlihat dari harga jualnya. Harga emas muda tentu saja lebih murah dibanding emas tua karena memiliki kadar emas yang lebih sedikit, begitu pun sebaliknya.


Tingkat Kemurnian dan Karat Emas

Selain istilah emas tua dan emas muda, Anda juga akan dihadapkan dengan istilah "karat" saat membeli perhiasan emas. Besarnya karat pada perhiasan mengindikasikan seberapa banyak kandungan emas murni yang terdapat pada perhiasan tersebut. Berikut ini adalah panduan perhitungan karat dan kandungan emas murni pada suatu perhiasan emas:

24 Karat, memiliki kandungan emas murni sekitar 99,00% - 99,99%

23 Karat, memiliki kandungan emas murni 94,80% - 98,89%

22 Karat, memiliki kandungan emas murni 90,60% - 94,79%

21 Karat, memiliki kandungan emas murni 86,50% - 90,59%

20 Karat, memiliki kandungan emas murni 82,30% - 86,49%

19 Karat, memiliki kandungan emas murni 78,20% - 82,29%

18 Karat, memiliki kandungan emas murni 75,40% - 78,19%

14 Karat, memiliki kandungan emas murni 58,3% - 41,7%

10 Karat, memiliki kandungan emas murni 41,7% - 58,3%

Jika dikaitkan dengan istilah emas tua dan emas muda, maka kita dapat menarik kesimpulan bahwa emas 14 karat bisa dikelompokkan ke dalam golongan emas muda karena memiliki kadar di bawah 70%.


Apakah Emas dengan Karat Tinggi Lebih Cocok untuk Perhiasan?

Jawabannya adalah belum tentu. Emas 24 karat merupakan kategori emas dengan kadar kemurnian tertinggi, akan tetapi emas 24 karat ternyata tidaklah cocok digunakan untuk perhiasan. Hal ini dikarenakan emas 24K memiliki sifat yang lunak sehingga lebih mudah berubah bentuk saat dijadikan perhiasan. Oleh karena itu, kebanyakan para ahli perhiasan menilai emas 18K adalah standar kadar kemurnian emas yang ideal untuk dijadikan perhiasan. Mengapa? Selain karena emas 18k sudah cukup kuat dan tidak mudah berubah bentuk saat dibuat menjadi perhiasan, emas 18K juga masih memiliki nilai yang tinggi.
Sumber : https://www.orori.com/ororeads/emas-muda-and-emas-tua-ini-perbedaannya
Continue Reading | comments

Cara merawat dan membersihkan emas

Cara praktis membersihkan emas adalah merendamnya di dalam larutan sabun cuci piring cair yang berkualitas, seperti Sunlight, lalu perlahan-lahan menyikatnya menggunakan sikat lembut untuk mengangkat segala kotoran.

Emas sering disebut sebagai logam mulia. Predikat ini diberikan bukan hanya karena nilai moneternya yang diakui di seluruh dunia, melainkan juga karena karakteristik logam ini sendiri. Para arkeolog tidak jarang menemukan benda-benda antik berbahan emas yang tersimpan selama berabad-abad dengan kondisi yang masih seperti baru. Tetapi, logam mulia pun bisa kehilangan kilau aslinya dan membutuhkan proses pembersihan yang tepat. Berikut ini informasi mengenai cara membersihkan emas dan cara menjaga kilau perhiasan emas Anda.

Cara merawat emas

Perhiasan emas perlu dirawat secara hati-hati. Untuk menjaga perhiasan emas Anda tetap terlihat seperti baru, ikuti beberapa tahapan sederhana dalam artikel ini. Sebagai langkah pencegahan, jika mungkin, lepas perhiasan emas Anda sebelum melakukan kegiatan-kegiatan berikut ini:
  • Membersihkan rumah yang melibatkan cairan pembersih guna menghindari kontak antara perhiasan emas dan produk pembersih
  • Operasi kosmetik
  • Mengunjungi sauna, mandi uap, atau kegiatan lain yang melibatkan perubahan suhu yang bervariasi
  • Kegiatan fisik, terutama berenang di kolam renang karena klorin dapat memengaruhi penampakan logam
  • Prosedur pemotretan Sinar X (rontgen)
Kalau perhiasan emas kesayangan Anda mulai terlihat kusam, simak cara mencuci perhiasan emas di bawah ini!

Cara membersihkan perhiasan emas

Jika perhiasan emas Anda memiliki nilai jual sangat tinggi atau memiliki nilai historis, tindakan yang paling tepat adalah membawanya ke jasa pembersihan emas profesional. Anda juga dapat membeli produk pembersih khusus emas di toko perhiasan.
Ada beberapa cara membersihkan emas di rumah. Anda bahkan bisa menggunakan bermacam-macam bahan rumah tangga untuk memoles emas, tetapi berhati-hatilah karena teknik membersihkan yang salah dapat merusaknya. Jadi, selalu tes teknik dan bahan yang akan Anda gunakan sebelum mempraktikkannya langsung pada emas Anda. Mulailah dengan konsentrasi bahan rendah dan durasi pendek, lalu perlahan-lahan tingkatkan konsentrasi campurannya dan waktu pembersihannya. Selain itu, kalau perhiasan Anda memiliki elemen tambahan—semisal berlian, mutiara, zamrud, atau batu permata dan fitur lain—pertimbangkan juga cara membersihkan elemen-elemen ini secara terpisah.
Berikut ini cara mencuci emas secara benar:
  • Sediakan sabun cuci piring cair, air hangat, dan sikat gigi berbulu halus. Sikat gigi atau sikat lain berbulu kasar dapat merusak permukaan emas.
  • Isi sebuah mangkuk dengan air hangat dan tambahkan sedikit sabun cuci piring cair. Anda hanya memerlukan beberapa tetes.
  • Rendam perhiasan emas Anda di dalamnya selama beberapa menit.
  • Gunakan sikat gigi untuk mengangkat kotoran dan debu yang melekat.
  • Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan handuk atau kain halus.
Sumber : https://www.cleanipedia.com/id/bahan-material-permukaan/cara-membersihkan-emas
Continue Reading | comments

Cara membedakan emas asli dan emas palsu

Mengecek keaslian emasMengetahui perbedaan antara emas asli atau emas palsu merupakan hal yang perlu diketahui bagi setiap orang yang ingin melakukan investasi emas atau sekedar untuk digunakan sebagai perhiasan. Jangan sampai emas yang kita miliki adalah emas palsu. Emas palsu adalah emas dengan kadar yang sangat rendah, semisal kadar emas tersebut 10 karat atau kurang dari itu. Kita pasti ingin tahu apakah emas yang akan kita beli atau emas yang sudah kita miliki adalah emas asli atau bukan? Sebagai tips awal, diarankan untuk Anda yang ingin berinvestasi emas yaitu pastikan Anda membeli di toko-toko emas yang memiliki sertifikasi, misalkan di Indonesia, keabsahan emas bisa dilihat dari sertifikat yang dikeluarkan oleh PT Aneka Tambang, Tbk (ANTAM). Dengan sertifikasi tersebut paling tidak kita sudah mendapat garansi awal bahwa emas yang kita beli benar-benar asli sesuai spesifikasi yang ada di sertifikat. Jika tidak memiliki surat ini, maka Anda perlu berhati-hati karena memungkinkan jika emas yang Anda beli itu palsu.
Untuk menguji apakah emas asli atau emas palsu dapat meminta bantuan ahli perhiasan untuk menguji emas dengan menggunakan peralatan X-Ray Fluorescence (XRF) dan Inductivity Couple Plasma Optical Emission Spectrometer (ICP-OES), cara ini adalah cara yang paling cepat, paling aman dan paling mudah untuk menguji keaslian emas. Cara ini tidak menyebabkan emas mengalami kerusakan, namun memerlukan biaya. Alat pengetesan emas seperti ini juga sering ditemukan di toko emas dan pegadaian, Anda bisa mengeceknya di sana dengan membayar sejumlah uang. Tidak ada ruginya mengeluarkan sedikit uang demi mengetahui keaslian emas.
Apabila Anda ingin memeriksa apakah emas itu Asli atau palsu tanpa harus mengeluarkan biaya, berikut beberapa cara yang umum dilakukan untuk mengetahui ciri-ciri emas itu asli atau palsu atau berkarat rendah yang bisa Anda lakukan sendiri dirumah.

Lihat ciri-ciri emas secara visual

Cara paling mudah yang untuk memeriksa apakah sebuah emas asli atau palsu adalah dengan melihat ciri-ciri visualnya. Amati tanda-tanda tertentu yang merupakan ciri emas murni. Biasanya dalam logam mulia atau perhiasan emas ada cap yang menandakan kadar emas, misal dalam fineness 1-999 atau 0.1-0.999 atau dalam karat 10K , 14K , 18K , 22K atau 24K. Jika tulisan terlalu kecil gunakan kaca pembesar untuk mempermudah pengamatan. Tetapi tidak semuanya memiliki cap, misal model-model lama. Dan emas palsu bisa jadi juga memiliki cap karat tersebut agar terlihat asli.
Cara kedua adalah cek perubahan warna. Gosok dengan jari pada bagian-bagian tertentu atau cari bagian yang kira-kira sering mendapat gesekan, misal sekitar tepi logam mulia atau koin emas. Emas palsu akan menampakkan warna logam lain yang berbeda di bawahnya sehingga terlihat warna emas tidak seragam dan bergradasi.
Cara ketiga Anda bisa melihat emas tersebut memiliki sifat lembut tetapi berat dengan kata lain meskipun lembut, emas asli memiliki bahan yang padat dan berat. Jika emas batangan atau koin terasa ringan, maka bisa saja emas itu palsu dan bila dijatuhkan emas palsu akan terdengar bunyi nyaring berbeda dengan emas asli yang akan terdengar lembut.

Pengujian emas dengan cara mencium dan menggigit

Emas yang asli jika dicium tidak berbau amis, selain itu jika Anda melihat di film-film ada orang menggigit emas atau atlit Olimpiade menggigit medali emas yang baru mereka peroleh, hal tersebut lazim dan bukan tanpa tujuan. Gigit emas Anda dengan tekanan yang sedang. Cek apakah emas tersebut terdapat bekas gigitan. Secara teori, jika emas asli maka akan menunjukkan bekas goresan gigi, bekas tersebut semakin dalam jika emasnya adalah murni 24 karat.
Cara mengigit ini tentu bukan tes yang direkomendasikan, karena selain bisa merusak gigi bisa merusak kondisi fisik dari emas tersebut. Dan tentu saja para pemalsu masih bisa menggunakan timah berlapis emas yang juga cukup “empuk” untuk digigit.

Pengujian emas dengan menggunakan magnet

Ini adalah tes yang mudah meski tidak menentukan pasti bahwa emas benar-benar asli, karena banyak logam lain juga yang non-magnetik yang bisa digunakan sebagai emas palsu. Minimal kita tahu bahwa emas kita bukan logam besi yang dilapisi emas. Gunakan sebuah magnet yang kua, pegang magnet dan arahkan pada emas. Emas bukanlah logam magnetik , sehingga jika emas yang kita uji tertarik ke magnet dan menempel bisa dipastikan bahwa emas tersebut palsu.

Pengujian emas dengan cara menggoreskannya pada keramik atau kertas

Ini juga salah satu cara mudah untuk mengetahui apakah emas asli atau palsu. Tetapi perlu diingat untuk menguji ini ada resiko logam mulia emas yang diuji akan tergores. Anda bisa memakai piring keramik polos atau keramik lantai. Setelah digosok jika terbentuk lapisan hitam maka itu adalah pirit yang dilapisi emas pada bagian atas atau hanya pirit dan sebaliknya jika setelah digosok terbentuk warna kuning maka itu adalah emas. Pirit adalah senyawaan dari besi dengan belerang dengan warna kuning serta memiliki kilau seperti emas, pirit memiliki rumus kimia FeS2.
Selain keramik, Anda bisa juga menggunakan kertas untuk menguji keaslian emas. Sebagai perbandingan, coba goreskan uang logam pada kertas, dengan uang logam yang digoreskan pada kertas akan meninggalkan goresan berwarna hitam, sedangkan jika emas itu asli maka tidak akan ada goresan sama sekali.

Uji densitas massa jenis emas

Sangat jarang logam dengan kepadatan (dentitas/massa jenis) melebihi kepadatan emas. Kepadatan emas murni 24K adalah sekitar 19,3 g/ml , jauh melebihi kebanyakan logam lainnya. Mengukur kepadatan emas adalah salah satu cara paling rumit dan paling presisi untuk mengetahui emas asli atau palsu. Sebagai aturan praktis, semakin tinggi kepadatan maka semakin murni emas.
  • Ukur berat emas dalam gram dengan timbangan digital yang presisi.
  • Isi sebuah gelas yang memiliki tanda ukuran milliliter (ml) dengan air secukupnya untuk merendam emas tersebut, Catat jumlah persis tingkat air sebelum emas direndam.
  • Letakkan emas pada gelas dengan menggantungnya menggunakan tali. Setelah emas direndam catat tingkat air yang baru, dan hitung perbedaan sebelum dan sesudah direndam dalam milliliter.
  • Gunakan rumus berikut untuk menghitung kepadatannya: kepadatan = massa / volume. Hasil mendekati angka 19 g/ml menunjukkan kadar emas asli.
  • Contoh perhitungan : Emas yang diuji memiliki berat 38g dan volume 2 mililiter (ml). Menggunakan rumus [massa] / [volume] maka 38/2 = hasilnya adalah 19 g/ml , yang sangat mendekati massa jenis emas.
  • Ingatlah bahwa kemurnian emas yang berbeda akan memiliki g / ml rasio yang berbeda : 14K = 12,9-14,6 g/ml, 18K kuning = 15,2-15,9 g/ml, 18K putih = 14,7-16,9 g/ml dan 22K = 17,7-17,8 g/ml.

Uji emas dengan Nitric Acid

Istilah lainnya adalah “tes asam” dan merupakan cara yang cukup bagus untuk menguji keaslian emas. Tetapi tes ini memiliki resiko keselamatan dengan cairan asam, jadi harus berhati-hati sekali, Asam yang digunakan untuk melakukan pengujian ini merupakan bahan kimia yang berbahaya, karena dapat menyebabkan luka bakar. Jika tidak untuk bisnis, sebaiknya tes asam ini diserahkan ke toko perhiasan emas saja. Berikut langkah-langkahnya :
  • Letakkan emas pada wadah stainless steel
  • Beri satu tetes asam nitrat pada emas dan perhatikan reaksi yang dihasilkan
  • Reaksi warna hijau menunjukkan logam besi berlapis emas
  • Reaksi emas menunjukkan logam kuningan berlapis emas
  • Reaksi warna susu menunjukkan logam perak berlapis emas
  • Jika tidak ada reaksi kemungkinan besar adalah emas asli
Sumber :https://luvizhea.com/cara-menguji-emas-asli-atau-palsu/
Continue Reading | comments
Powered by Blogger.
 
Support : Copyright © 2015. Info Panduan Cek - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger