Showing posts with label Batu Agate. Show all posts
Showing posts with label Batu Agate. Show all posts

Info tentang Asal, Jenis, dan Perawatan Batu Agate

Sunday, June 2, 2019

Batu Agate Gambar 01
Batu Agate pertama kali ditemukan sekitar abad ke-3 atau 4 sebelum Masehi oleh Theophrastus, seorang filsuf Yunani yang memberi nama batu dengan nama sungai di mana ia menemukannya, “Achates” (Yunani: Aχάτης). Sungai Achates terletak di Sicily, Italy, namun nama sungai tersebut telah diubah dan sekarang dikenal sebagai Sungai Dirillo.
Batu akik Agate biasanya ditemukan bersama dengan jenis batuan lainnya, tetapi lebih diklasifikasikan sebagai batuan vulkanik. Batu Agate sering terbentuk di dalam kantong beku (yang telah dipadatkan oleh lava atau magma), sedimen dan batuan metamorf seperti Granite, Melaphyre dan Porphyry. Deposit silikon dioksida biasanya berbentuk oval atau bola kecil dan ketika deposit terus berproses selama periode waktu yang panjang, band atau pita paralel mulai terbentuk. Spesimen “Banded” disebut sebagai Agate, sementara spesies lainnya diklasifikasikan sebagai Chalcedony, Carnelian, batu akik Moss Agate atau nama dagang tertentu lainnya.
Batu mulia Agate termasuk ke dalam golongan mineral Quartz (silikon dioksida). Quartz atau batuKuarsa adalah mineral kedua yang terbanyak ditemukan di kerak benua, setelah mineral dari kelompok Feldspar. Quartz dibedakan dan dipisahkan menjadi dua cabang utama, yaitu: Macrocrystalline Quartz dan Cryptocrystalline Quartz.
Batu Agate Gambar 02

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Agate:

Batu Agate memiliki rumus kimia SiO2 (silicon dioxide) dan diklasifikasikan ke dalam varietas Cryptocrystalline Quartz, dan lebih spesifiknya sebagai varietas Chalcedony Quartz. Struktur kristal spesimen Cryptocrystalline sangat baik, mereka tidak bisa dilihat bahkan dengan menggunakan bantuan mikroskop. Agate juga sering disebut sebagai “Microcrystalline”; istilah ini hanya digunakan untuk menunjukkan bahwa struktur kristalnya sedikit lebih besar daripada kebanyakan spesies Cryptocrystalline lainnya. Perbedaan antara Microcrystalline dan Cryptocrystalline tidak didefinisikan secara jelas, sehingga tidak akan dianggap salah ketika mendeskripsikan batu akik jenis Agate.
Cryptocrystalline Quartz dibagi menjadi 2 varietas, berserat dan granular. Varietas yang berserat disebut sebagai Chalcedony Quartz. Chalcedony Quartz memiliki berbagai warna dan pola. Batu Agate didefinisikan sebagai varietas “Banded” dari Chalcedony Quartz, sedangkan spesimen yang ringan dan yang warnanya solid hanya disebut sebagai “Chalcedony”. Ada banyak varietas dari Agate, sehingga nama lain Agate menjadi sangat banyak dan sering membingungkan banyak konsumen. Hal ini karena Agate sering disebut menggunakan nama dagang tertentu, misalnya seperti “Banded Agate”, “Carnelian” and “Sardonx”.
Batu Agate bisa memiliki berbagai warna dan pola. Warna-warna batu Agate bisa mencakup hitam, putih, biru, merah, hijau, kuning, oranye, coklat, merah muda, ungu dan abu-abu. Meskipun beberapa warna lebih sering terjadi daripada yang lainnya, hampir semua batu Agate akan berwarna-warni karena adanya pola pitanya yang unik. Secara alami, batu Agate juga bisa memiliki satu warna saja, tetapi sebagian besar batu Agate satu warna yang ada saat ini telah menggunakan treatment Dyed(menambahkan bahan pewarna ke dalam pori-pori atau retakan-retakannya untuk mengubah atau memperkuat warnanya) untuk mendapatkan satu warna saja. Batu Agate berwarna tunggal ini sering diperdagangkan menggunakan nama dagang tertentu, seperti batu Carnelian Agate dan Sard.
Cryptocrystalline Quartz biasanya dibedakan dengan Macrocrystalline Quartz melalui Clarity atau tingkat kejelasan dan kemilaunya; tingkat kejelasan Cryptocrystalline Quartz biasanya berkisar antaraTranslucent (tembus cahaya tapi tidak transparan) sampai buram atau Opaque (tidak tembus cahaya) dan kemilaunya lebih sering seperti lilin atau membosankan seperti batu Agate dan batu Bacan(Chrysocolla). Di sisi lain, Macrocrystalline Quartz biasanya Transparent (tembus cahaya tanpa difusi berlebihan atau mungkin memiliki rutile berwarna hitam atau cokelat kemerah-merahan atau inklusi lainnya) sampai Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan) dengan kemilau seperti kaca seperti batu Kecubung (Amethyst), Citrine dan Rose Quartz.
Batu Agate biasanya tidak melalui proses treatment apapun, tapi juga mudah di-treatment Dyed (menambahkan bahan pewarna ke dalam pori-pori atau retakan-retakannya untuk mengubah atau memperkuat warnanya) karena cukup berpori. Harga batu Agate sangat terjangkau baik yang melalui proses treatment ataupun yang tidak. Sangatlah sulit memeriksa batu Agate yang telah melalui proses treatment Dyed tanpa harus “merusak” batu. Kebanyakan laboratorium batu permata kekurangan peralatan untuk mengujinya. Oleh karena itu, setiap penjual batu permata harus selalu jujur mengungkapkan treatment yang telah dilakukan pada batu permata yang dijualnya kepada konsumen.
Ada banyak nama dagang yang digunakan untuk batu Agate. Sebagian besarnya didasarkan pada sifat optiknya, tetapi beberapa varietas diklasifikasikan berdasarkan komposisi internal atau eksternal, atau inklusi benda atau mineral lainnya. Kebanyakan nama dagang hanya mengacu pada asal-usul atau ciri lokalitas. Nama dagang berbasis lokalitas ini biasanya hanya digunakan oleh penjual dan kolektor batu permata. Ada beberapa nama dagang yang sangat umum digunakan seperti Fire Agate, Agate Geode, Carnelian dan Onyx. Dan sering juga, satu spesimen batu Agate menggunakan dua atau lebih nama dagang yang berbeda.
Berikut ini adalah beberapa jenis batu Agate dan nama dagang yang umum digunakan:
  • Yang populer: batu Banded Agate, Carnelian, Sard, Sardonyx, Onyx, Chrysocolla, Eye Agate,Dendritic Agate, Fire Agate, Agate Geode, batu Moss Agate, dan Brecciated Agate.
  • Yang kurang begitu dikenal: Tree Agate, Agate Jasper, Botswana Agate, batu Blue Lace Agate, Fossil Agate, Iris Agate, Laguna Agate, Landscape Agate, Scenic Agate, Tube Agate, Snakeskin Agate, Sweetwater Agate, Mohave Blue Agate, Thunderegg Agate, Fairburn Agate, Dryhead Agate, dan Lake Superior Agate.
Batu Agate Gambar 03

Lokasi Penambangan Batu Agate:

Batu Agate yang ada di pasar saat ini, berasal dari deposit di seluruh dunia seperti Myanmar, Brazil,Uruguay, Argentina, Mexico, Botswana, India, Australia dan United States.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan:

Ada beberapa keuntungan membeli batu permata jika dibandingkan dengan yang sudah dipasangkan dengan perhiasan. Ketika batu permata telah diset dengan perhiasan, maka akan sangat sulit untuk mengetahui kualitas yang sebenarnya dari batu permata tersebut. Pengaturan perhiasan sering kali menyembunyikan atau mengaburkan kecacatan pada batu permata dan Anda bisa tertipu akan kualitas yang sebenarnya pada batu tersebut. Anda juga akan memiliki lebih banyak variasi dan pilihan ketika Anda membeli batu permata daripada yang sudah berbentuk perhiasan. Dan yang paling penting, uang yang dikeluarkan pun lebih sedikit dibandingkan jika Anda membeli perhiasan yang sudah jadi.
Batu jenis Agate sangat ideal untuk hampir semua aplikasi desain perhiasan. Batu ini bisa dipakai sebagai liontin, kalung, atau sebagai cincin sehari-hari. Batu Agate lebih keras daripada kebanyakan material lainnya, sehingga sangat tahan lama dan awet. Batu Agate adalah favorit di kalangan pria atapun wanita karena banyaknya ukuran dan bentuk yang tersedia.

Perawatan Batu Agate:

Batu Agate bisa dibersihkan dengan sangat mudah menggunakan air hangat, sabun, dan sikat yang lembut. Pastikan untuk tidak menggunakan benda-benda lain yang lebih keras darinya ketika menggosok atau membersihkannya. Seperti kebanyakan batu permata lainnya, hindari menggunakan pembersih berbahan kimia keras saat merawat atau membersihkan batu permata atau perhiasan Anda. Hindari kontak yang terlalu lama dengan panas yang ekstrim karena dapat menyebabkan kerusakan permanen pada batu permata. Ketika menyimpan batu Agate, simpan di dalam kotak yang berlapis kain atau bungkus dengan kain yang lembut. Batu Agate harus dijauhkan dari batu permata dan perhiasan lainnya untuk menghindari terjadinya kerusakan karena gesekan dan goresan.
Sumber : hargabatu.com
Continue Reading | comments

Green Agate 3,4 Karat Asli India

Wednesday, May 22, 2019

Green Agate 3,4 Karat Asli India
Deskripsi Batu Mulia/Permata/Akik
Jenis Batu
Agate
Metode Pembuatan
Natural, alami
Warna
Green (hijau)
Berat
3,4 karat (1 karat = 0.2 gram)
Dimensi
12.05 mm x 9.94 mm x 4.81 mm
Bentuk Potongan
Oval Facet
Clarity (Kejelasan)
Transparent; tembus cahaya tanpa difusi berlebihan atau mungkin memiliki rutile (warna hitam atau cokelat kemerah-merahan) atau inklusi lainnya.
Treatment
Dyed: batu telah ditambahkan bahan pewarna ke dalam pori-pori atau retakan-retakannya untuk mengubah atau memperkuat warnanya
Negara Asal
India
Kisaran Harga
USD 5,10 (sesuaikan dengan kurs Rupiah)
Harga Batu Green Agate 3,4 Karat Asli India diatas hanya kisaran, sebagai referensi saja untuk jenis batu yang memiliki ciri yang mirip seperti diatas. Harga belum termasuk cincin, gelang, atau perhiasannya, dan mungkin bisa lebih mahal jika ada sertifikat identifikasi keasliannya.
Sumber : hargabatu.com
Continue Reading | comments
Powered by Blogger.
 
Support : Copyright © 2015. Info Panduan Cek - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger